– Seorang mantan tentara Amerika telah resmi dijatuhi hukuman 55 tahun penjara.
Mantan tentara Amerika tersebut mendapat hukuman atas pembunuhan yang ia lakukan terhadap seorang warga muslim.
Dustin Passarelli menembak mati seorang warga Amerika keturunan Afghanistan, yakni Mustafa Ayoubi.
Baca Juga: Pilih Xiaomi 12 atau Vivo V27? Perbandingan 2 Smartphone yang Berkualitas Tinggi
Peristiwa tersebut berlangsung pada Februari 2019 silam, setelah Dustin Passareli melontarkan makian rasis kepadanya.
Dustin Passarelli dinyatakan bersalah atas pembunuhan yang ia lakukan di bulan Mei, empat tahun lalu.
Saat itu, dia menembak mati Mustafa Ayoubi di pinggir jalan di barat laut Indianapolis.
Baca Juga: Kemenag Bantah Pernyataan Ridwan Kamil Tentang Suntikan Dana Ponpes Al Zaytun
Kejadian mengerikan itu terjadi setelah Passarelli mulai mengikuti Ayoubi keluar dari jalan utama Interstate 465 hingga pertengkaran verbal pun terjadi.
Sebelum menembaki korban hingga tewas, saksi melihat Passarelli melontarkan beberapa hinaan bernada Islamofobia.
Bahkan, ia meneriakkan "Kembalilah ke negaramu" kepada Ayoubi. Kasus ini pun menarik perhatian FBI.
Baca Juga: Petemuan Bulanan, Ketua TP-PKK Ny. Genny Hendri Septa Apresiasi Peran Pengurus dan Kader PKK
Karena saat itu terjadi, para legislator di negara bagian Indiana sedang memperdebatkan undang-undang kejahatan kebencian yang baru.
Passarelli mengatakan kepada polisi bahwa dia mengikuti Ayoubi dari jalan raya ke sebuah kompleks apartemen.