bdadinfo.com

5 Bus Sultan Kebanggaan Warga Sumatera Barat, Katanya Ada Pendatang Baru Siap Bersaing di Aspal - News

5 PO Bus Sultan Kebanggaan Warga Sumatera Barat, Katanya Ada Pendatang Baru Siap Bersaing di Aspal

- Mengenal lima PO Bus kebanggaan warga Sumatera Barat ada pendatang baru di mana bus antarkota antarprovinsi jadi salah satu moda transportasi favorit di Sumatera Barat.

Sudah sejak dahulu bus AKAP (Antar Kota Antar Provinsi) tidak heran sudah sejak dahulu hingga saat ini terdapat banyak perusahaan otobus yang berdomisili di Sumatera Barat.

Dan menawarkan jalanan menuju berbagai kota di pulau Jawa mayoritas PO Bus di Sumatera Barat memiliki keunggulan dalam hal layanan bus yang istimewa.

Bahkan tidak jarang beberapa PO Bus dan apa saja PO Bus yang berasal dari Sumatera Barat.

inilah 5 PO Bus Sultan Kebanggaan Warga Sumatera Barat, Katanya Ada Pendatang Baru Siap Bersaing di Aspal yang dilansir dari kanal Youtube 3 ASA Channel sebagai berikut:

Baca Juga: Hadirkan Ustadz Derry Sulaiman, Pemko Pariaman Gelar Salat Ied di Lapangan Merdeka

1. PO Naikilah Perusahaan Minang (NPM)

5 PO Bus Sultan Kebanggaan Warga Sumatera Barat, Katanya Ada Pendatang Baru Siap Bersaing di Aspal
5 PO Bus Sultan Kebanggaan Warga Sumatera Barat, Katanya Ada Pendatang Baru Siap Bersaing di Aspal

NPM (yang merupakan akronim dari Naikilah Perusahaan Minang) adalah operator bus yang berpusat di Sumatra Barat.

Didirikan di Padang Panjang, Minangkabau pada tanggal 1 November 1937, NPM merupakan salah satu operator bus tertua di Sumatra yang masih beroperasi hingga kini setelah melewati berbagai perkembangan teknologi.

Perusahaan jasa transportasi yang didirikan pada tahun 1937 oleh Bahauddin Sutan Barbangso Nan Kuniang ini berbasis di kota Padang Panjang, Sumatra Barat.

Kini perusahaan keluarga tersebut dikelola oleh generasi ketiga.yaitu Angga Vircansa Chairul

Menggunakan bus dengan kap mesin depan asal Amerika Serikat seperti Dutch Fort dan JM di selain melayani angkutan penumpang kalau itu juga melayani angkutan barang dan pos.

Baca Juga: Sebelum Berangkat KKN, Simak Tata Krama Dasar sebelum Berkunjung ke Suatu Desa

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat