bdadinfo.com

Geger Panji Gumilang, Anis Heran Penyerang Al Zaytun Kok Lancar Jaya Bohongi Rakyat: Siapa Pelihara Orang Ini - News

Pesan khusus Panji Gumilang setelah diperiksa Bareskrim: percayalah semua aman dan selamat! (Youtube Al Zaytun Official)

- Putri Panji Gumilang, Anis Khairunnisa miris prihatin banget kenapa sih pendiri Al Zaytun, Imam Supriyanto lancar banget melancarkan propagandanya ke publik menyudutkan Al Zaytun.

Putri Panji Gumilang itu prihatin nih Imam Supriyanto kibulin rakyat Indonesia. Kok rakyat mau dikibulin dengan sosok Imam sih yang merupakan buronan polisi.

Anis menyampaikan keluhannya itu di akun media sosialnya. Yuk simak selengkapnya gimana sih sorotan Anis ke pendiri Al Zaytun itu.

Baca Juga: Respect! Windah Basudara Bakal Kembali Livestream dan Menggalang Dana buat Kiper Kurnia Meiga

Anis mengutarakan keresahannya atas narasi yang digencarkan oleh Imam Supriyanto salah satu mantan pendiri Al Zaytun.

Imam belakangan ini tampil diwawancarai di berbagai televisi untuk bicara soal Al Zaytun.

"Saya sangat miris negara dan rakyat Indonesia dibohongi oleh seorang IS berstatus DPO (buronan). Dengan merdekanya roadshow menjadi narsum di berbagai media nasional. Seolah-olah kebenaran yang diucapkannya," tulis dia dikutip dari Facebook Anis Khairunnisa, Selasa 11 Juli 2023.

Baca Juga: Baca Ini Jika Anda Ingin Bebas Stres! Kurangi Semua Hal yang Tidak Perlu untuk Meraih Kesuksesan!

Putri Panji Gumilang ini mempertanyakan kredibelitas media nasional kok menjadikan Imam sebagai narsum sih.

"Siapa yang melindungi dan memelihara orang ini?" tanya Anis.

Putri Panji Gumilang itu heran dengan skenario Imam yang bersatu padu dengan pihak lain menyerang Al Zaytun dan Panji Gumilang.

Baca Juga: Pilot Susi Air Siap Dibebaskan, Eh Nggak Jadi Karena Pimpinan TNI dan Polisi Disebut Bodoh

"Berkolaborasikah dengan pihak-pihak dan lembaga tertentu yang punya tujuan yang sama untuk mengkriminalisasi Syaykh Al Zaytun AS Panji Gumilang serta menghancurkannya, lalu mengambil alih Al Zaytun?" tanya Anis.

Fenomena Imam itu, menurut pandangan Anis, adalah wujud dari penghakiman dan penggiringan opini masyarakat untuk dasar kriminalisasai seseorang bukan berasaskan aturan hukum yang berlaku. (*)

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat