bdadinfo.com

Daerah Lain Menolak! Bupati Muda Ini Malah Minta Dibuatkan Tol ke Dharmasraya Sama Pak Menteri PUPR - News

Daerah Lain Menolak! Bupati Muda Ini Malah Minta Dibuatkan Tol Ke Dharmasraya Sama Pak Menteri PUPR

 -  Sutan Riska Bupati Muda Dharmasraya yang berhasil memimpin kabupatennya keluar dari daerah tertinggal mengharumkan Sumbar ditengah berita miring yang berkembang titipkan nasional.

5 kali WTP berturut-turut menjadikan Tuanku Kerajaan salah satu pemimpin sumbar yang yang patut diperhitungkan ditingkat nasional.

Ia terus menjaga integritasnya sehingga beliau bisa menjadi salah satu tokoh sumbar yang bisa bersinar baik disumbar maupun nasional. Menjadi panutan dan contoh inspiratif buat generasi muda Sumbar. 

Baca Juga: Ambisi Presiden Jokowi Kebut Pembangunan Jalan Tol Sumatera, Begini Perkembangannya!

Pemerintah Kabupaten Indragiri Hulu dan Kuantan Singingi di sisi Riau serta Pemerintah Kabupaten Dharmasraya di sisi Sumatera Barat menyelesaikan “Pre Feasibilty Study” (Pra Studi Kelayakan) akses jalan tol Rengat-Dharmasraya. Didapat 2 opsi trase jalan tol yang menghubungkan Kabupaten Dharmasraya di Sumatera Barat ke koridor utama Jalan Tol Trans Sumatra di Rengat - Riau.

Adapun 2 trase tersebut yakni memiliki panjang total yang berbeda. Trase pertama sepanjang 108 kilometer, di mana dari Rengat ke Dharmasraya tidak melintasi Kota Taluk Kuantan di Kabupaten Kuantan Singingi dan trase kedua sepanjang 134 kilometer, di mana dari Rengat ke Dharmasraya melewati Kota Taluk Kuantan.

Pemerintah Kabupaten Kuantan Singingi mengusulkan trase yang lebih panjang guna teraksesnya ibukota kabupaten tersebut dengan jalan tol ini nantinya. Namun trase mana yang akan digunakan? Tentu nantinya akan diputuskan di level pemerintah pusat bersama dengan Hutama Karya sebagai kontraktor yang ditugaskan.

Baca Juga: 5 Jalan Tol Terbesar Anggaran Pembebasan Lahan, Ruas Tol Trans Sumatera Nomor 4, Ada yang Habis 2,9 Triliun

Namun apapun itu bukan bermaksud skeptis dengan usulan proyek ini. Seperti yang kita ketahui Tol Rengat - Dharmasraya bukanlah koridor utama dari Jalan Tol Trans Sumatra.

Di sisi lain ruas tol ini baru masuk ke dalam usulan belakangan setelah proyek Tol Trans Sumatra gencar dibangun pemerintah. Artinya jika pun tol ini kelak disetujui pembangunannya, tidak serta-merta akan langsung dibangun mengingat koridor utama saja tidak tersambung sampai hari ini.

Seperti yang kita ketahui, koridor utama Jalan Tol Trans Sumatra gagal tersambung dari Aceh hingga Lampung di 2024 ini, saat ini fokus pemerintah adalah menyambungkan Dumai-Riau hingga Lampung di 2024 nanti.

Sedangkan dari Dumai hingga Aceh akan dilanjutkan oleh pemerintahan periode berikutnya (dengan catatan presiden berikutnya punya political will yang kuat dalam membangun infrastruktur).

Namun apapun itu langkah mengusulkan ruas tol ini patut diapresiasi, setidaknya langkah memulai sudah ada, sehingga ketika fokus pemerintah pada infrastruktur masih kuat, dan dana pun ada ya tinggal membangun saja.

Belajar dari Tol Pekanbaru - Dumai yang mana Feasibilty Study nya sudah dilakukan sejak tahun 1991 (era orde baru) namun baru terwujud di 2020 ( 29 tahun kemudian).

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat