bdadinfo.com

Sebarkan Ancaman Lagi, LockBit Minta Nasabah Tinggalkan BSI karena Hal Ini - News

BSI lakukan hal ini setelah LockBit mengaku sebagai pelaku kebocoran data nasabah (Facebook BSI)

- Kelompok peretas LockBit yang berhasil membobol data nasabah PT Bank Syariah Indonesia (BSI) memberikan dua peringatan.

Peringatan yang pertama adalah informasi mengenai data 1,5 TB berupa data retail banking hingga perpanjangan sewa ATM pelita insani.

Data tersebut akhirnya disebar oleh LockBit di darkweb setelah negosiasi dengan BSI tak berjalan lancar.

Hal ini terungkap dari cuitan akun Twitter @darktracer_int yang lantas dikutip @PartaiSocmed, Selasa (16/5/2023).

Baca Juga: Screenshot LockBit Minta Tebusan Uang Viral: BSI Lepas Tanggung Jawab?

"Periode negosiasi sudah selesai, grup ransomware LockBit akhirnya mengunggah data pengguna BSI di dark web," cuit akun tersebut.

Sebagai peringatan, LockBit pun meminta nasabah untuk segera tinggalkan BSI yang dinilai tidak bertanggung jawab atas data mereka.

Peretas itu juga menyalahkan BSI yang tak mampu menjaga keamaan data nasabah.

Baca Juga: Ngeri, LockBit Akhirnya Sebar Data Pengguna BSI di Dark Web, Ini Resikonya untuk Nasabah

Diketahui BSI tak menggunakan atau menjalankan layanan mereka selama satu bulan penuh. Hal ini pun juga diketahui oleh LockBit.

Dari sini, LockBit membeberkan bahwa BSI masih terus menutupi kebocoran data dengan berbohong kepada klien mereka, menghapus komentar di Twitter, hingga masih mencoba mengambil untung.

Sebelumnya, LockBit yang meminta tebusan sebanyak US$20 juta atau setara Rp295,61 miliar, dihiraukan oleh BSI.

Baca Juga: Heboh BSI Error Akibat Serangan Ransomware, Ternyata Paling Banyak di 2022

Tangkapan layar negosiasi antara LockBit dan BSI pun tersebar di media sosial setelah dibagikan melalui cuitan pengguna akun Twitter @darktracer_int pada Selasa (16/5/2023).

"Gang ransomware LockBit juga telah mempublikasikan log obrolan terkait negosiasi dengan BSI. Mereka menuntut uang tebusan sebesar US$20 juta (Rp256.619.469.026)," tulisnya.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat