- Ketika mengunjungi Jambi atau Kota Solok Selatan, Sumatera Barat, kurang lengkap apabila belum berkunjung ke wisata alam.
Salah satu Wisata alam yang paling digemari di dua daerah pulau Sumatera tersebut tersebut adalah Gunung Kerinci.
Gunung Kerinci merupakan puncak tertinggi di Pulau Sumatera dan gunung berapi tertinggi di Indonesia.
Gunung ini terletak di perbatasan Kabupaten Kerinci, Jambi, dan Kabupaten Solok Selatan, Sumatera Barat, di Pegunungan Bukit Barisan dengan ketinggian mencapai 3.805 meter di atas permukaan laut.
Tempat ini juga berfungsi sebagai pembatas antara daerah Suku Kerinci dan Etnis Minangkabau, serta dikelilingi oleh hutan yang lebat yang dikenal sebagai Taman Nasional Kerinci Seblat, yang menjadi habitat bagi harimau Sumatera dan badak Sumatera.
Gunung Kerinci memiliki bentuk gunung berapi tipe stratovolkano yang masih aktif hingga hari ini.
Baca Juga: 4 Kepala Daerah Paling Miskin di Sumatera Utara Hidupnya Sangat Sederhana
Dari puncak Gunung Kerinci, kita dapat menikmati pemandangan Kota Jambi, Kota Padang, dan Kota Bengkulu yang indah dari kejauhan, bahkan Samudra Hindia yang luas juga dapat terlihat dengan jelas.
Puncak Gunung Kerinci memiliki kawah berukuran sekitar 400 x 120 meter yang berisi air berwarna hijau.
Di sisi timur terdapat Rawa Bento, rawa dengan air yang jernih dan merupakan yang tertinggi di Pulau Sumatra. Di belakangnya, Gunung Tujuh berdiri dengan kawah yang hampir belum tersentuh.
Tumbuhan yang mendominasi daerah dataran rendah Gunung Kerinci terdiri dari beberapa jenis mahoni, seperti juga yang ada tumbuhan raksasa seperti Bunga Raflesia Rafflesia Arnoldi dan Suweg Raksasa Amorphophallus Titanum.
Pohon cemara juga tumbuh subur di Gunung Kerinci. Lokasi Gunung Kerinci ini terhubung dengan Taman Nasional Leuser, namun aksesnya terhalang oleh keberadaan Danau Toba dan Ngarai Sianok.
Karena hal ini, beberapa jenis binatang yang tidak ditemukan di Taman Leuser dapat ditemukan di daerah ini, termasuk tapir (Tapirus indicus) dan kuskus (Tarsius bancanus).