- Bagi yang berkunjung di Bukittinggi, tidak usah bingung jika pagi-pagi baru bangun tidur ingin cari sarapan yang enak.
Di kota Bukittinggi yang kaya akan kebudayaan dan kuliner, terdapat sebuah destinasi sarapan yang telah menjadi bagian dari tradisi masyarakat sejak tahun 1975: Pical Ayang.
Terletak di jalan Simpang Atas Ngarai No. 37, dekat pasar Simpang Ngarai, Pical Ayang telah membuktikan dirinya sebagai tempat yang wajib dikunjungi bagi para pecinta sarapan yang lezat dan autentik.
Baca Juga: Di Hadapan Purnawirawan TNI-Polri, Moeldoko Sebut Politik Itu Guyonan: Kalau Kita Serius Bisa Gila
Pical Ayang buka pintu sejak pukul setengah 6 pagi, menjadikannya tempat yang sempurna untuk memulai hari dengan penuh energi.
Lokasinya yang strategis membuatnya mudah diakses oleh warga lokal maupun wisatawan yang ingin merasakan kenikmatan sarapan khas Bukittinggi.
Menu utama yang dihidangkan di Pical Ayang adalah pical atau pecel, makanan tradisional yang dihidangkan dengan bumbu kacang yang lezat.
Baca Juga: 10 Tahanan Polsek Rumbai yang Kabur dari Sel Berhasil Ditangkap, Cara Kaburnya Gali Septic Tank!
Pical adalah campuran sayuran segar seperti daun singkong, kacang panjang, daun kelor, dan lain-lain, yang disiram dengan bumbu kacang yang khas.
Rasanya yang gurih dan lezat membuatnya menjadi pilihan favorit di antara para pelanggan setia.
Meskipun pical menjadi menu andalan, Pical Ayang juga menyediakan alternatif bagi mereka yang menginginkan pilihan yang lebih ringan.
Baca Juga: Wujudkan Energi Berkeadilan, PLN Komit Beri akses Listrik Merata di Daerah 3T
Salah satunya adalah bubur kampiun, hidangan khas Indonesia yang enak masuk di perut bagi yang tidak terbiasa langsung makan makanan berat di pagi hari.
Selain kelezatan makanannya, Pical Ayang juga memikat dengan nuansa khas pedesaan yang hangat dan ramah.