- Ketika berbicara tentang destinasi wisata di Palembang, pikiran kita mungkin langsung tertuju pada ikon-ikon seperti Jembatan Ampera yang megah, Bukit Siguntang yang bersejarah, atau kuliner lezat pempek yang terkenal.
Namun, di tengah gemerlap kota yang modern ini, terdapat sebuah kampung yang memiliki daya tarik unik dan berbeda, yaitu Kampung Tuan Kentang.
Tuan Kentang bukanlah seorang figur sejarah atau tokoh terkenal, melainkan sebutan untuk sebuah kampung yang menghidupkan kembali tradisi dan kebudayaan Palembang dalam suasana yang autentik.
Baca Juga: Inilah 5 Jurusan Kuliah Paling Diburu di Universitas Andalas, Ternyata Bukan Kedokteran Tapi...
Kampung Tuan Kentang adalah sebuah destinasi wisata yang memadukan warisan budaya dengan hiburan modern, menciptakan pengalaman yang tak terlupakan bagi para pengunjung.
Tuan Kentang, Nama Kampung yang Berada di Tepi Sungai Ogan, Palembang, berlokasi persis di pertemuan Sungai Musi dan Sungai Ogan.
Kabarnya, nama ini mengacu pada seorang pedagang Tionghoa yang pernah menjalankan bisnis besar di sepanjang muara sungai serta dimakamkan di kampung tersebut.
Pada masa lampau, penduduk setempat sering melakukan ritual sesajen di makam terbesar di antara semua makam, yang secara alami tumbuh panjang.
Warga meyakini bahwa Tuan Kentang memiliki keberkahan yang unik dan tak dimiliki oleh orang lain.
Apabila Anda ingin tahu lokasi persis Kampung Tuan Kentang, Anda bisa menggunakan Jembatan Ampera sebagai referensi dan mengarah ke timur.
Setelah mencapai perempatan jembatan layang, beloklah ke arah selatan menuju Kertapati.
Pada sisi kiri jalan sebelum mencapai Jembatan Kertapati di Seberang Ulu 1, terdapat Kampung Tuan Kentang.