- Potensi anak muda Sumatera Barat (Sumbar) untuk mengoptimalisasi sejumlah sektor potensial daerah tersebut, masih belum berjalan maksimal.
Ketua KNPI Sumbar Nanda Satria, menilai, kondisi ini terjadi karena masih banyak anak muda yang belum diberdayakan.
Padahal anak muda memiliki semangat, inovasi dan kreatifitas yang tinggi, serta akses luas terhadap teknologi dan informasi.
Sehingga, mereka mampu mengambil peran dalam sejumlah bidang seperti, ekonomi, sosial, budaya hingga politik.
"Saya rasa anak muda mampu jadi penggerak ekonomi, penjaga kelestarian budaya dan agen perubahan sosial," jelas caleg dari Partai NasDem itu.
Nanda menyebut ada sejumlah cara untuk mengoptimalkan potensi anak muda Sumbar.
Diantaranya meningkatkan akses pendidikan dan pelatihan, memberi kesempatan untuk anak muda dalam pembangunan daerah dan mendorong kewirausahaan di kalangan anak muda.
Sebagai caleg muda, Nanda ingin sekali melakukan optimalisasi potensi ini. Melalui upaya penjembatanan antara anak muda dan pemerintah
"Tentu perlu dukungan nyata pemerintah untuk anak muda dalam mengembangkan potensinya," jelas Nanda.
Harapannya jelas, supaya di masa mendatang potensi, wisata, pertanian, kelautan dan lainnya di Sumbar terus maju.
Sehingga Sumbar dapat menjadi daerah yang lebih maju dan sejahtera.
Bahkan, Nanda juga mengajak perantau muda yang sukses pulang kampung untuk membangun tanah kelahirannya.
"Ini sudah waktunya, membangun dan mengembangkan potensi tanah kelahiran kita," terangnya.
Ia menilai masyarakat Minangkabau tidak pernah kehilangan orang sukses setiap generasinya seperti saat sekarang.***