bdadinfo.com

Perangi Politik Uang, Mahasiswa Kota Bukittinggi Gelar Aksi Damai Suarakan Pemilu Bersih - News

Perangi Politik Uang, Mahasiswa Kota Bukittinggi Gelar Aksi Damai Suarakan Pemilu Bersih

- Sejumlah mahasiswa dari berbagai kampus di Kota Bukittinggi menggelar aksi damai di Jam Gadang sebagai bagian dari kampanye dan edukasi untuk mewujudkan pemilu bersih dan bebas dari politik uang.

Muhammad Afif Alfikri, Koordinator Lapangan aksi damai tersebut menjelaskan bahwa aksi damai ini merupakan rangkaian dari kampanye anti politik uang yang dilakukan oleh mahasiswa dan OKP seperti HMI dan IMM.

Mereka telah melakukan kegiatan edukasi kepada masyarakat, dengan metode door to door, untuk meningkatkan kesadaran akan bahaya politik uang.

Baca Juga: Asyik! 2 Seksi Jalan Tol di Sumatera Selatan ini Sudah Setengah Jalan, Bulan Juli 2024 Rampung Siap Digaspol 

"Ini adalah salah satu bentuk kampanye anti politik uang yang kita lakukan. Jauh sebelumnya, kita telah melakukan berbagai kegiatan edukasi untuk memastikan bahwa masyarakat lebih sadar akan bahaya laten dari politik uang," ujar Afif Alfikri ditengah aksi, Kamis 1 Februari 2024.

Menurutnya, politik uang memberi potensi bagi calon legislatif dan eksekutif terpilih bukan karena gagasan, melainkan karena modal biaya politik yang besar.

"Terpilihnya orang-orang yang miskin gagasan tapi kaya biaya politik berdampak besar bagi masyarakat, terutama terkait kebijakan dan program yang akan mereka hasilkan," ungkapnya.

Afif Alfikri juga menyoroti dampak jangka panjang dan berkelanjutan dari praktik politik uang yang dapat berpengaruh pada kebijakan yang langsung dirasakan oleh masyarakat.

"Ada potensi siklus, mereka mengeluarkan biaya besar untuk menang, kemudian saat menjabat, mereka mencari cara untuk mendapatkan kembali modal yang telah dikeluarkan. Ini berbahaya bagi demokrasi," tambahnya.

Baca Juga: Tablet Redmi Pad: Tablet Terjangkau Xiaomi di Harga 3 Jutaan, Simak Spesifikasinya

Ahmad Zaki, perwakilan HMI, menegaskan bahwa aksi damai ini adalah bagian dari kampanye mahasiswa di Kota Bukittinggi untuk menolak berbagai kecurangan dalam pemilu, termasuk politik uang.

"Melalui aksi ini, kita mengingatkan kepada masyarakat dan peserta pemilu tentang bahaya politik uang. Kita melihat potensi politik uang masih besar di kota Bukittinggi, sehingga kampanye menolak politik uang sangat perlu dilakukan," ucap Ahmad Zaki. ***

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat