bdadinfo.com

Tol Padang-Sicincin Didesain Mobil Boleh Ngebut Kencang! ke Bukittinggi yang Dulu Berjam-jam Jadi Cuma 60 Menit, Sudah sampai Sini Progresnya - News

Ilustrasi kendaaran yang melintas di Jalan Tol Padang-Sicincin di Sumatera Barat. Tol ini merupakan bagian dari Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS) yang mampu mempersingkat perjalanan dari Padang-Bukittinggi. (Instagram: pupr_bpjt)

- Pembangunan Jalan Tol Padang Sicincin di Provinsi Sumatera Barat terus didorong penyelesaiannya.

Jalan Tol Padang Sicincin yang juga merupakan rangkaian dari mega proyek Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS) ini ditargetkan tuntas di tahun 2024.

Saat ini, pihak pemerintah maupun pengembangan Jalan Tol Padang Sicincin tengah mengupayakan penyelesaiannya.

Baca Juga: Sudah Siap? Jalan Tol Padang-Sicincin Rampung Juli 2024, Usaha Dibidang ini Paling Terbantu: Pengusaha Sumatera Barat Bakal Untung Banyak!

Jalan Tol Padang Sicincin ini sendiri direncanakan akan rampung konstruksi fisiknya pada bulan Juli 2024 ini.

Pemerintah melalui Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) juga mengupayakan pengoperasian Jalan Tol Padang Sicincin ini lebih cepat.

Saat ini, Jalan Tol Padang Sicincin sepanjang 36 kilometer ini sedang dalam proses percepatan pembangunan.

Baca Juga: Proyek Jalan Tol Rp9,8 Triliun Rangkaian JTTS di Sumatera Barat Nasibnya Masih Belum Jelas: Tahun 2024 Sumbar Tanpa Tol?

Meski dalam tahap percepatan, pembangunan Jalan Tol Padang Sicincin tetap dilakukan dengan semaksimal mungkin.

Berbicara mengenai pembangunan Jalan Tol Padang Sicincin, jalan tol kebangaan masyarakat Sumatera Barat ini nantinya akan menjadi salah satu jalan tol yang mampu dilintasi kendaraan dengan cepat. 

Jalan Tol Padang Sicincin ini ke depannya akan dilengkapi dengan jumlah lajur 2x2, dengan kecepatan rencana 80 km/jam. 

Baca Juga: Ditargetkan Rampung Juli 2024, Sampai Bulan Maret Pembebasan Lahan Tol Padang-Sicincin Belum juga Terselesaikan: Nasibnya Dipastikan Mangkrak?

Hal ini akan mempersingkat waktu tempuh dari Padang ke Bukittinggi menjadi hanya 1 (satu) jam saja yang sebelumnya membutuhkan waktu hingga berjam-jam.

Tentunya dengan dua daerah penting ini dapat dijangkau jauh lebih singkat, hal tersebut diharapkan dapat meningkatkan pariwisata daerah dan pengembangan wilayah sekitar. 

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat