bdadinfo.com

Jembatan Selat Sunda yang Masih Tertunda Sempat Dikabarkan Masuk Asian Highway Network, Apa Itu? - News

Ilustrasi Jembatan Selat Sunda dan Jalur Asian Highway Network Indonesia (PIXABAY)

Jembatan Selat Sunda merupakan proyek strategis yang menghubungkan Pulau Sumatera dan Pulau Jawa melewati Selat Sunda.

Proyek strategis ini dicetuskan Guru Besar ITB pada 1960 sebagai proyek nasional yang ambisius dan masih tertunda perkembangannya hingga kini.

Pada 2013 perkiraan angka pengembangan dari Jembatan Selat Sunda ini mencapai angka yang fantastis yaitu hingga Rp200 triliun.

Baca Juga: 10 Geopark yang Harus Kamu Kunjungi Saat Singgah ke Sumatera Barat

Banyak berita yang mengabarkan juga bahwa Jembatan Selat Sunda akan masuk ke dalam sebuah mega proyek besar yaitu Asian Highway Network (Jaringan Jalan Asia).

Lalu apa sih sebenarnya Asian Highway Network tersebut?

Asian Highway Network merupakan proyek kerjasama negara di Asia, Eropa, dan PBB Economic and Social Commission for Asia and the Pacific (ESCAP).

Baca Juga: Kunci Jawaban Bahasa Indonesia Kelas 11 Halaman 43: Menulis Teks Berita dari Video Konsep Go Digital

Tujuannya adalah untuk menyatukan benua Asia dan Benua Eropa melalui jalur transportasi darat sekaligus memperbaiki fasilitas transportasi.

Inisiasi dari proyek ini dimulai pada tahun 1959, dengan fase pertama dari tahun 1960 hingga 1970.

Pengembangan ide proyek ini pun terus berlangsung hingga mencapai puncaknya pada 2004.

Baca Juga: Padang Panjang Raih Penghargaan Paritrana Award 2023 Tingkat Provinsi Sumatera Barat

Ada sekiranya 23 negara yang menandatangani perjanjian The Intergovernmental Agreement (IGA) dalam acara yang digelar oleh PBB ESCAP.

Pada tahun 2008 hingga saat ini perjanjian tersebut sudah ditandatangani 32 negara.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat