bdadinfo.com

Catat Sejarah, Transaksi Bazar UMKM PLN Bersama BUMN Capai Rp2,3 Miliar Lebih - News

Catat Sejarah, Transaksi Bazar UMKM PLN Bersama BUMN Capai Rp2,3 Miliar Lebih (Humas PLN )

- Catat sejarah, transaksi Bazar UMKM PLN bersama BUMN capai Rp2,3 miliar lebih dengan transaksi 1.387.

Kali ini, Bazar bulanan yang diinisiasi Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) berkolaborasi dengan PT PLN (Persero) dan Perum Peruri.

Bazar tersebut juga disambut antusias oleh masyarakat dan para pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM).

Baca Juga: Ajang Anugerah Inovasi Indonesia 2023, Program REC dan EA PLN Raih Penghargaan Sustainability Terbaik

Kategori Makanan & Minuman menjadi kategori dengan jumlah order tertinggi sebanyak 783 transaksi. Sementara Kategori Kecantikan dan Kebugaran menjadi kategori dengan nilai transaksi tertinggi Rp624 juta lebih.

Tak hanya mencatatkan rekor transaksi terbesar, Bazar edisi September ini juga memecahkan rekor jumlah peserta UMKM Bazar terbanyak sepanjang Bazar bulanan ini berlangsung.

Sebanyak 270 UMKM terlibat. Terdiri dari 15 UMKM bidang kecantikan dan kebugaran, 41 UMKM bidang kriya, 48 UMKM bergerak di bidang fesyen, 91 UMKM bidang kuliner, serta 75 UMKM bidang barang dan jasa.

Baca Juga: Kawal Groundbreaking Proyek Strategis IKN, PLN Siapkan Listrik Tanpa Kedip

Dari total UMKM tersebut, 161 UMKM hadir secara langsung di pusat perbelanjaan Sarinah, dan 109 UMKM lainnya melalui platform PaDi UMKM yang dapat diunduh lewat Appstore maupun Playstore.

Direktur Utama PLN Darmawan Prasodjo bersyukur dengan antusias masyarakat melakukan transaksi, baik di pusat perbelanjaan Sarinah maupun melalui aplikasi PaDi UMKM.

"Antusiasme masyarakat luar biasa. Produk yang dijual banyak yang laku. Artinya, Bazar UMKM untuk Indonesia edisi September ini dapat menjadi wadah untuk mempertemukan UMKM Indonesia dengan masyarakat sebagai pembeli," katanya.

Menurut Darmawan, hal ini juga tidak terlepas dari transformasi pengelolaan UMKM yang dilakukan PLN. Dulu pengelolaan UMKM di PLN belum terorganisir. Tahun 2023 ini, PLN telah membentuk struktur pengelolaan dan pembinaan UMKM yang terintegrasi mulai dari seleksi, pelatihan, kurasi, bantuan alat produksi hingga pemasaran melalui Rumah BUMN.

“Dari total UMKM yang terlibat, 140 UMKM di antaranya merupakan mitra binaan PLN. Kami sebagai pendampingan kepada mereka sehingga produk mereka semakin bagus dan diminati oleh pasar,” katanya.

Darmawan menambahkan, penyelenggaraan Bazar UMKM untuk Indonesia ini menjadi komitmen PLN untuk terus memberikan dukungan bagi masyarakat dan pelaku UMKM lokal untuk bisa mandiri secara ekonomi.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat