- Pembangunan tol di masa pemerintahan Presiden Jokowi memang terbilang masif, khususnya untuk di Pulau Sumatera.
Apalagi masifnya pembangunan ini guna menggenjot perekonomian masyarakat Sumatera yang nantinya dapat melahirkan kesejahteraan.
Meski begitu, Presiden Jokowi akan selesai masa jabatannya kurang dari satu tahun lagi dengan pengerjaan konstruksi tol masih terus berlangsung alias belum selesai sepenuhnya.
Pun dalam perjalanan pembangunan tol ini tidak selalu mulus, bahkan sejumlah tol Sumatera akhirnya dikeluarkan dari daftar PSN.
Baca Juga: Gen Z Rela Dapat Gaji Kecil Asal Waktu Kerja Fleksibel dan Sehat Mental, Emang Masih Bisa Hidup?
Kendati demikian, enam tol Sumatera di bawah ini patut dinantikan bagaimana nasibnya di penghujung masa kepemimpinan Presiden Jokowi. Karena keenam jalan tol ini diketahui sedang dalam tahap proses konstruksi.
1. Sigli–Banda Aceh
Tol yang satu ini dibagi menjadi enam seksi, dengan seksi II (Seulimeum–Jantho) dan seksi VI (Kutabaro–Baitussalam) sudah beroperasi.
Dan saat ini, seksi I (Padang Tidji–Seulimeum) sedang dalam proses konstruksi dengan target operasi pada tahun 2024. Sedangkan untuk tiga seksi lainnya (III, IV, dan V) belum diketahui rencana pastinya.
2. Binjai–Langsa
Tol ini dibagi menjadi lima seksi, yaitu seksi I Binjai–Stabat dengan status telah beroperasi dan seksi II (Stabat–Tj. Pura Segmen Stabat–Kuala Bingai) yang sedang dalam tahap konstruksi.
Baca Juga: Cuaca Ekstrem Timbulkan Bencana Kelaparan di Yahukimo Papua, Tewaskan Puluhan Orang
Kemudian seksi III Tj. Pura–Pangkalan Brandan yang sedang dalam proses konstruksi, di mana pengadaan lahan telah mencapai 96,58%.
Selain itu, ada pula seksi IV Pangkalan Brandan–Karang Baru, serta seksi V Karang Baru-Langsa, yang mana kedua seksi tersebut belum diketahui rencana kedepannya.
3. Kisaran–Indrapura
Tol yang memiliki panjang jalur sejauh 47km tersebut kini statusnya masih dalam konstruksi, dengan persentase pengerjaan mencapai 87,44% dan pengadaan lahan 99,79%.
4. Kuala Tanjung–Tebung Tinggi–Parapat
Tol yang satu ini, statusnya sedang tahap konstruksi dengan persentase pengerjaan mencapai 90,07%.
5. Pekanbaru–Padang
Tol yang memiliki panjang jalan sejauh 254km ini, dalam tahap pengerjaan konstruksi yang dibagi menjadi enam seksi.
Baca Juga: Ini Dia Sepak Terjang Karir Cawapres Gibran Rakabuming dari Pengusaha Muda Sampai Walikota!
Seksi I Padang–Sicincin, Seksi II Sicincin-Bukittinggi, seksi III Bukittinggi–Payakumbuh, seksi IV Payakumbuh–Pangkalan, seksi V Pangkalan–Bangkinang, dan seksi VI Bangkinang–Pekanbaru.
Tol Pekanbaru-Padang statusnya saat ini masih dalam tahap konstruksi, yang mana untuk seksi I ditargetkan dapat beroperasi pada tahun 2024 dan seksi V (tahap I) dapat beroperasi pada tahun 2023.
6. Simpang Indralaya–Muara Enim
Tol Simpang Indralaya–Muara Enim dibagi menjadi dua seksi, yakni seksi I Indralaya–Prabumulih dan seksi II Prabumulih–Muara Enim.
Tol Indralaya–Prabumulih telah selesai pengerjaannya pada bulan Agustus lalu dan telah diresmikan oleh Presiden Jokowi pada tanggal 26 Oktober 2023.
Sayangnya, pengerjaan konstruksi seksi II Prabumulih–Muara Enim masih belum diketahui kapan akan dimulai.
Nah, itu dia enam ruas tol yang progress pengerjaan konstruksinya bikin penasaran, apalagi tidak lama lagi Presiden Jokowi akan selesai masa jabatannya.
Oleh karena itu, patut dinantikan apakah enam ruas tol ini berhasil menjadi prestasi Presiden Jokowi di akhir masa pemerintahannya?***