- Salah satu proyek raksasa pemerintah Indonesia, Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS) saat ini terus berlangsung pembangunannya.
Kemudian, di akhir tahun 2023 ini, diketahui progres pembangunan Jalan Tol Trans Sumatera telah mendekati 50 persen.
Sejak pertama kali pembangunannya didorong pada tahun 2015 silam, Jalan Tol Trans Sumatera ini telah hadir di sejumlah daerah di Pulau Sumatera.
Hingga akhir tahun 2023 ini, Jalan Tol Trans Sumatera telah berhasil menyambungkan dua daerah, yaitu Provinsi Lampung dan Sumatera Selatan.
Diperkirakan, pada tahun 2024 mendatang Jalan Tol Trans Sumatera akan menghubungkan satu provinsi lagi, diantaranya adalah Provinsi Jambi.
Jalan Tol Trans Sumatera sendiri diproyeksikan akan memiliki panjang total lintasan 2,800 km, dimana tol tersebut akan mengkoneksikan seluruh daerah di Pulau Sumatera.
Lebih lanjut, 1,800 km diantaranya merupakan jalan utama atau backbone Jalan Tol Trans Sumatera dan 1000 km sisanya adalah jalan tol sirip atau feeder.
Adapun hingga akhir tahun 2023 ini, ruas panjang Jalan Tol Trans Sumatera yang telah beroperasi telah mencapai 1,300 km.
Angka tersebut hampir menyentuh separuh pembangunan yang ditargetkan di awal pembangunannya.
Direktur Utama Hutama Karya, Budi Harto menyebutkan, bahwa Jalan Tol Trans Sumatera garapan Hutama Karya yang sudah beroperasi dan dalam proses konstruksi telah mencapai sepanjang 962 km.
Angka tersebut jika ditambah dengan yang telah dibangun oleh Waskita Karya dan Jasa Marga maka panjang tol mencapai 1,300 km.