- Baru-baru ini jagat dunia maya dihebohkan dengan berita gempa hebat yang melanda Negara Jepang.
Gempa tersebut berlangsung pada tanggal 1 Januari 2024 melanda prefektur Ishikawa dengan kekuatan 7,4 SR.
Berbicara mengenai gempa, Indonesia juga menjadi salah satu daerah yang cukup rentan terkena bencana alam gempa bumi.
Hal tersebut dikarenakan lokasi dari Negara Indonesia yang berada di kawasan cincin api atau ring of fire dan pertemuan berbagai lempeng.
Bangunan publik, jalan penghubung, rumah hunian dan sejumlah infrastruktur lainnya pun rentan mengalami kerusakan akibat dampak yang ditimbulkan bencana alam seperti gempa.
Beberapa bangunan infrastruktur modern yang tengah didorong konstruksinya oleh pemerintah pun kini memperhatikan aspek keselamatan dan ketahan bangunan.
Sejumlah proyek pembangunan infrastruktur diketahui dibangun dengan konstruksi yang kuat terhadap bencana alam seperti halnya gempa bumi.
Salah satunya adalah pembangunan jalan tol dalam rangkaian Jalan Tol Trans Suamtera (JTTS) yang berada di Provinsi Sumatera Utara dan Provinsi Riau.
Salah satu pengembang jalan tol di Pulau Sumatera, PT Hutama Karya mengungkapkan, jika terdapat 2 (dua) proyek jalan tol yang ada di Sumatera Utara dna Riau dibangun dengan teknologi khusus.
Teknologi tersebut mampu membuat struktur bangunan jalan tol menjadi lebih kuat saat adanya gempa yang terjadi.
Executive Vice President (EVP) Sekretaris Perusahaan Hutama Karya, Tjahjo Purnomo menjelaskan bahwa, 2 (dua) ruas jalan tol tersebut memiliki kualitas yang baik.