- Pemerintah Kabupaten Agam, dengan sigap, melaksanakan pemeriksaan kesehatan massal bagi warga sekitar Gunung Marapi sebagai upaya antisipasi terhadap dampak jangka panjang dari erupsi yang terjadi pada Minggu, 14 Januari 2024.
Pemeriksaan dilakukan di Puskesmas Nagari Sungai Pua, di mana ratusan masyarakat turut hadir untuk menjalani pemeriksaan.
Bupati Agam, Andri Warman, menyampaikan bahwa langkah ini adalah respon cepat dari Pemerintah Kabupaten Agam terhadap masyarakat yang terdampak erupsi Gunung Marapi.
Baca Juga: Bupati Agam Ajak Tim Gabungan Siaga 24 Jam di Posko Erupsi Gunung Marapi
"Pak Camat memberi informasi agar segera melakukan pemeriksaan bagi masyarakat. Oleh karena itu, kita langsung merespons dengan memfasilitasi kegiatan pemeriksaan ini," ujar Bupati Andri Warman.
Pemerintah Kabupaten Agam menjalin kerjasama dengan Perhimpunan Dokter Paru se-Indonesia cabang Sumatera Barat untuk melaksanakan kegiatan pemeriksaan.
Selain pemeriksaan, kegiatan ini juga mencakup penyuluhan dan pengobatan bagi warga yang terdampak.
"Dengan melaksanakan kegiatan ini, diharapkan dapat mengurangi dampak dari erupsi Gunung Marapi," tambah Andri Warman.
Bupati Agam berharap kegiatan serupa juga akan dilaksanakan di daerah-daerah lain yang terdampak oleh erupsi.
Baca Juga: 4 Ruas Jalan Tol Rangkaian JTTS ini Bakal Naik Tarif Tahun 2024, Berikut Daftarnya: Ada Riau!
Himbauan pun disampaikan kepada masyarakat untuk tetap waspada, menggunakan masker, dan tidak keluar rumah jika tidak ada kegiatan yang penting.
Pentingnya pemeriksaan kesehatan massal tidak hanya sebatas deteksi dini, tetapi juga memberikan edukasi kepada masyarakat terkait cara menghadapi dampak erupsi, termasuk tindakan pencegahan yang perlu diambil.
Bupati Agam, Andri Warman, menegaskan pentingnya kesadaran masyarakat dalam menghadapi potensi bahaya dari abu erupsi.
Himbauan agar selalu waspada, menggunakan masker, dan membatasi aktivitas di luar rumah hanya pada kegiatan yang penting menjadi langkah preventif yang diterapkan. ***