- Salah satu proyek pembangunan infrastruktur di Provinsi Jawa Timur diketahui tengah mengupayakan proses pembebasan lahan lanjutan.
Meski telah berhasil menuntaskan pembebasan lahan seluas 33 hektare, diketahui jumlah tersebut masih belum cukup dan masih membutuhkan sejumlah bidan tambahan lainnya.
Diketahui, proyek tersebut adalah pembangunan jalan akses menuju Bandara Dhoho di Kediri, Jawa Timur.
Tim Pengadaan Tanah (TPT) Jalan Tol Kediri Tulungagung masih harus bekerja ekstra keras untuk membebaskan seluruh lahan yang terdampak.
Pasalnya hingga akhir April tahun 2024 ini, lahan yang berhasil dibebaskan baru saja mencapai 49,97 persen.
Diketahui proyek jalan akses menuju Bandara Dhoho ini membutuhkan total lahan seluas 66 hektare.
Pihak terkait menjelaskan, setelah sempat terhenti karena libur lebaran, pengadaan tanah jalan akses ke Bandara Dhoho ini dilanjutkan kembali.
Disebutkan pula, meski ada sekitar 33 hektare tanah yang sudah dibebaskan akan tetapi belum semuanya dikosongkan, melainkan baru di tiga lokasi saja.
Diantaranya, Desa Tiron dan Desa Manyaran, Kecamatan Banyakan serta di Kelurahan Semampir, Kota Kediri.
Diketahui jalan tol akses bandara Doho akan melintasi enam desa atau kelurahan, empat di antaranya ada di Kota Kediri.
Kebutuhan lahan untuk jalan akses Bandara Dhoho mencapai 66 hektar dari sekitar 33 hektar lahan yang sudah dibebaskan hingga April tahun 2024 ini.