– Pembangunan jalan tol di Indonesia terus dikebut, tak terkecuali yang ada di Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara.
Salah satu alasan dikebutnya konstruksi jalan tol akses di IKN adalah karena dikejar target dalam waktu dekat.
Kendati ditemukan kendala dalam pembangunannya, progres konstruksi pada tiap seksinya dinilai sudah signifikan.
Untuk itu, Menteri PUPR melakukan kunjungan kerja ke Penajam Paser Utara di Kalimantan Timur.
Dalam kunjungan kerja tersebut, Menteri Basuki Hadimuljono meninjau progres terhadap pembangunan akses jalan tol menuju Kawasan Inti Pusat Pemerintahan (KIPP) IKN Nusantara.
Dari tinjauan tersebut, mega proyek tersebut telah mencapai progres yang signifikan dan diharapkan dapat digunakan secara fungsional sebelum dilaksanakaannya upacara 17 Agustus 2024 di IKN Nusantara.
Sebagai informasi, jalan tol IKN ini nantinya juga terkoneksi dengan jalan tol Balikpapan – Samarinda (Balsam).
Tepatnya yang berada di KM8 – Karingau sehingga nantinya tidak perlu melewati tol Balsam hingga KM33.
Lalu, untuk menuju Sepaku dan akhirnya masuk ke IKN Nusantara hanya membutuhkan waktu sekitar 1,5 jam saja.
Untuk itu, tol IKN yang memiliki panjang lintasan 27 km dari Kariangau sampai ke Jembatan Pulau Balang akan dimanfaatkan nantinya pada 17 Agustus 2024 sebanyak 3 (tiga) lajur.
Sejumlah pengerjaan yang pelaksanaan konstruksinya terus berjalan adalah pekerjaan overpass, beautifikasi, dan kelengkapan jalan tol lainnya.