bdadinfo.com

Pelaut Asal China Ganggu Kuburan Kapal Perang Dunia II, Kerajaan Inggris Siap Bertindak - News

Penampakan kapal Perang Dunia ke-II (Kompas.com)

- Kuburan kapal perang Kerajaan Inggris yang terdapat 840 Angkatan Laut didalamnya telah dinodai oleh pelaut asal China.

Sebuah tongkang besi tua secara ilegal menyeret puing-puing dari kapal Perang Dunia II yang tenggelam HMS Prince of Wales dan HMS Repulse.

Kapal-kapal bekas Perang Dunia II itu sebelumnya telah dihantam oleh pembom torpedo Jepang di lepas pantai Malaysia dua hari setelah serangan Pearl Harbor pada tahun 1941.

Baca Juga: KPK Berikan Penjelasan Terkait Kasus Dugaan Korupsi Bansos Kemensos: Sudah Sita Barang Elektronik

Bangkai kapal kemudian ditetapkan sebagai situs kuburan perang Inggris dan seharusnya dilindungi.

Dilansir dari laman The Sun, terdapat kapal keruk besar Chuan Hong 68 di sekitar kuburan bangkai kapal tersebut.

Kapal yang berlayar dibawah bendera China ini sebelumnya dikaitkan dengan operasi penyelamatan ilegal.

Kapal dengan derek raksasa itu terlihat oleh nelayan setempat yang mencoba menghadangnya. Namun mereka malah dikejar oleh sebuah speedboat.

Penyelam Hazz Zain yang membantu melindungi bangkai kapal telah melaporkan kejadian ini.

“Tongkang itu dikelilingi oleh perahu kecil. Saya memberitahu lembaga penegak hukum," ucapnya.

Alhasil, otoritas warisan Malaysia dan polisi setempat berjanji untuk menyelidiki gangguan tersebut.

Baca Juga: Waduh, Pimpinan KPK Inisial F Diduga Wikwik dengan Wanita S, Buktinya Foto Foto Ini, Modusnya Wawancara Khusus

Sementara itu, Kementerian Pertahanan Inggris menyampaikan statement jika pihaknya mengutuk keras kejadian yang tidak menyenangkan itu.

"Kami mengutuk keras segala penodaan kuburan militer maritim mana pun," ucap salah satu perwakilan yang ada.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat