bdadinfo.com

Musliman Tewas Dikeroyok, Dua Pelaku Ditangkap Polsek Batu Ampar - News

Ilustrasi

- Dua pelaku pengeroyokan  yang mengakibatkan korban Musliman (35), tewas di tempat, ditangkap Reskrim Polsek Batu Ampar, Batam, Kamis (17/2/2022).

Baca Juga: Warga Inhil Digemparkan Penemuan Mayat Misterius di Laut

Kedua pelaku, masing-masing berinisial IS (30) dan SP (26). Satu orang pelaku lainnya berinisial JN masih dalam pencarian atau DPO.

Pengeroyokan itu berawal di warung tuak yang tak jauh di belakang Masjid Nurul Ikhsan, kawasan Rumah Liar (Ruli) Seraya Bawah RT 005 RW 001, Kelurahan Kampung Seraya Kecamatan Batu Ampar, Batam pada Kamis (10/2) malam.

Kapolsek Batu Ampar, Kompol Salahuddin mengatakan, kejadian berawal saat itu sekira pukul 18.15 WIB tersangka SP menemui tersangka IS dan tersangka JN yang sedang minum  tuak di warung kopi dekat sekitar lokasi kejadian.

 Kemudian SP bercerita jika keponakannya baru saja ditarik bajunya lalu diangkat tubuhnya oleh korban.

Tidak terima keponakannya diganggu korban, pelaku IS, SP, dan JN mencari keberadaan korban MS. Setelah lebih kurang 15 menit mencari korban, pelaku IS, SP dan JN tidak menemukan keberadaan korban.

Lalu, ketiganya berkumpul duduk di kios milik saksi DD yang merupakan abang kandung dari tersangka SP yang tidak jauh dari lokasi kejadian.

Setengah jam duduk di kios DD, korban MS kemudian terlihat berjalan tidak jauh dari mereka duduk. Pelaku JN dengan cepat mendatangi korban dan langsung mencekik leher korban dan memukul kepala korban berulang kali," ujar Salahuddin.

Kemudian kata Salahuddin, pelaku JN mendorong kepala korban ke bawah hingga tubuh korban dalam posisi jongkok. Pada saat pelaku JN masih mencekik leher korban, pelaku SP memukul kepala korban dan dengan menggunakan kakinya menendang kepala dan pinggang korban.

Pelaku IS juga memukul tangan korban yang sedang menutupi wajahnya, lalu pelaku IS memukul punggung korban. Setelah pelaku IS, SP, dan JN mengeroyok korban.

Saksi DD mencoba melerai dan bersama saksi JK memanggil ketua RT, lalu pelaku JN melepaskan cekikannya dari leher korban.

"Tidak lama kemudian terlihat darah mengalir dari dahi korban dan perlahan korban tergeletak dengan sendirinya ke tanah dengan posisi terlentang dan tidak sadarkan diri dan meninggal di tempat," jelas Salahuddin.

Disebutkan Salahuddin, setelah menerima laporan kejadian tersebut, Sat Reskrim Polresta Barelang dan unit Reskrim Polsek Batu Ampar yang mendatangi lokasi kejadian dan melakukan penyelidikan.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat