- Wakil Bupati (Wabup) Solok Selatan (Solsel) Yulian Efi dan Ketua DPRD Zigo Rolanda meresmikan penggunaan Masjid Nurul Iman di Jorong Pulakek Tangah Nagari Pulakek Koto Baru Kecamatan Sungai Pagu Kabupaten Solok Selatan (Solsel), Jumat 27 Januari 2023.
Wabup Solsel, Yulian Efi mengatakan pertumbuhan dari segi kualitas dan kuantitas masjid di Solsel cukup banyak termasuk di Pulakek yang ada 6 masjid.
"Ini semangat membangun ukwah dan keagamaan kita. Hampir tidak kita temui bangun masjid yang semi permanen. Inilah semangat kita membangun masjid, tapi juga semangat bersama dalam meramaikan masjid," kata Yulian Efi.
Baca Juga: Luar Biasa! Karateka Solok Selatan Raih 3 Medali Emas, 6 Perak dan 15 Perunggu di Kejurprov Sumbar
Pihaknya mencatat ada 203 masjid yang terdaftar di Solsel dan 35 diantaranya ada di Kecamatan Sungai Pagu serta sebanyak 366 Musala di Solsel.
"Dulu bernama Musala Surau Gadang sekarang menjadi Masjid Nurul Iman. Apakah semangat membangun masjid sama dengan mengisi masjid," kata Wabup.
Dia berharap sesuai visi misi kepala daerah dalam peningkatan kualitas SDM berkarakter, sehingga didirikan Tahfiz Alquran setiap jorong untuk menciptakan generasi muda yang relegius.
Baca Juga: Ada Kejutan di Solok Selatan 28 Februari 2023! Diskominfo Rilis Buku Data Seluruh OPD
"Harusnya masjid menjadi pemersatu umat, dan untuk semua kegiatan pendidikan keagamaan. Mari kembangkan dan rawat sarana masjid untuk anak cucu kita. Ini kewajiban kita bersama-sama. Insyaallah Pemkab Solsel juga bakal mengalokasikan anggaran dan tim safari Ramadhan Pemkab akan kunjungi masjid ini nantinya," katanya.
Senada, Ketua DPRD Solsel, Zigo Rolanda mengatakan kehadirannya dalam peresmian ini merupakan bagian dari tanggung jawab.
"Masjid ini insyaallah kita resmikan dan bagian tanggung jawab kita bersama dalam pembangunan kedepannya. Kami pasti menyetujui usulan pembangunan masjid ini kedepannya," katanya.
Zigo mengajak masyarakat saling bahu membahu dalam pembangunan masjid untuk dijadikan ladang amal ibadah.
Dalam sambutannya, Pengurus Masjid Nurul Iman, Firdaus menyatakan dan berharap masjid ini menjadi masjid yang representatif karena keberadaan berada dipinggir jalan nasional.
"Kami bersama panitia telah melakukan perluasan tanah masjid seluas 734 meter dan dilakukan pembayaran Rp90 juta, tersisa Rp130 juta yang belum dibayarkan. Sedangkan luas bangunan masjid 266 meter persegi berupa tanah wakaf. Total lahan yang tersedia saat ini 1.000 meter," sebutnya.