bdadinfo.com

Kisah Perjuangan PSP Padang, Klub Sepakbola Pertama di Sumatera Barat - News

Perjuangan klub sepakbola pertama di Sumatera Barat, PSP Padang (Twitter Memoar Sepakbola)

Bicara tentang sepakbola di Sumatera Barat, nama yang kerap kali disebut pertama kali pastinya adalah klub Semen Padang FC.

Bukan sebuah kebetulan, karena memang Semen Padang FC merupakan klub tersukses yang menjadi kebanggaan masyarakat Minang.

Namun tahukah anda bahwa Sumatera Barat juga memiliki klub sepakbola yang bahkan umurnya lebih tua dari Republik Indonesia? Nama klub tersebut adalah PSP Padang.

Baca Juga: Kenalan dengan Pemuda Sumbar Iman Usman Yuk! Pria yang Dapat Penghargaan dari Majalah Bisnis Terkaya Dunia

PSP Padang pertama kali berdiri tahun 1928 dengan nama Sport Vereniging Minang atau SVM. Saat itu, SVM bergabung dengan Ilans Padang Electal atau IPE. SVM sendiri diketuai oleh Dr.Hakim.

Tak lama, Belanda pun mengubah IPE dan menggantinya menjadi Voetbalbond Padang En Omstreken atau VPO yang dikepalai seorang meneer Belanda pecinta bola yakni Meneer Vander Lee.

Tim tersebut pun seringkali bermain pada malam hari.

Baca Juga: Jadi Kurir Sabu dengan Upah Rp200 Ribu, Pedagang di Pasar Minggu Bengkulu Gak Berkutik Keciduk Polisi

Pertandingan banyak digelar di Lapangan Dipo yang sekarang menjadi Taman Budaya.

Kedatangan Jepang di tahun 1942 sempat membuat aktivitas VPO sempat terhenti karena Jepang melarang semua hal yang berbau dengan Belanda.

Ditengah kekosongan tersebut, Yusuf St.Mantari, seorang tokoh Padang pun mendirikan sebuah tim yang diberi nama Persatuan Sepakbola Padang.

Baca Juga: Perumda AM Kota Padang Tebar Diskon, Cukup Bayar Rp354 Ribu Sudah Bisa Pasang Baru

Beruntungnya, Jepang sama sekali tidak menentang ataupun menyenggol proses pendiriannya.

Pada tahun 1955, saat PSP Padang diketuai oleh Ahmad Husein berdirilah Stadion Imam Bonjol yamg menjadi ikon sekaligus kebanggan masyarakat Padang.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat