bdadinfo.com

Sidang MK Berakhir, Kata-kata Anwar Usman Bikin Adem Masyarakat Sumbar - News

PADANG, - Ketua MK RI, Anwar Usman mengucapkan selamat kepada Mahyeldi dan Audy Joinaldy yang telah dilantik sebagai Gubernur - Wakil Gubernur Sumbar periode 2021-2024. Dia berharap Mahyeldi-Audy bisa menjalankan pemerintahannya dengan baik.

"Saya yakin Bapak Gubernur dan Wagub Sumbar ini akan menjalankan tugasnya dengan mengutamakan kepentingan masyarakat Sumbar dan menjalankan tugas bangsa dan negara Indonesia," sebut Anwar di Padang.

Simak Terus Berita Sumbar Hari Ini di

Anwar berpesan, tidak mengutamakan kepentingan partai politik yang mengusung menjadi Gubernur dan Wagub Sumbar.

"Saya berpesan tidak ada lagi loyalitas partai, akan berakhir manakala ketika bapak Gubernur dilantik harus memberikan pemikiran dan jiwa raga untuk kepentingan masyarakat dan negara," tegas Anwar.

Simak Terus Berita Sumbar Terkini di

Anwar menjelaskan bahwa Sumbar telah membuktikan dalam adat budayanya dalam penyambutan tamu harus disambut dengan hati yang bersih. Karena memang dunia hukum cendrung digagas oleh orang Sumbar.

"Kami sangat bangga masyarakat Sumbar bisa menerima semua keputusan yang telah kami berikan. Bahkan masyarakat Sumbar tetap mengedepankan sikap santun dan damai, tanpa ada gejolak sedikitpun," tutur Anwar.

Anwar juga menjelaskan mengenai fungsi MK sebagai pengawal dan penafsir konstitusi, pelindung hak konstitusional warga negara, dan penegak ideologi negara. Karena Pancasila sebagai ideologi negara merupakan bagian dari UUD 1945 sebagai konstitusi Indonesia, maka menegakkan konstitusi sama halnya dengan menegakkan ideologi negara.

"Kuncinnya menggali nilai-nilai keadilan dalam setiap penyelesaian kasus hukum yang seadil-adilnya dan dapat diterima masyarakat," tukas Anwar.

Sementara itu, Gubernur Sumbar, Mahyeldi Ansharullah menyampaikan sangat bersyukur dengan hadirnya Ketua MK Anwar Usman di Sumbar, apalagi dengan adanya Nagari sadar konstitusi bisa lebih banyak lagi, sehingga masyarakat lebih kesadaran hukum. Meningkatkan kesadaran daripada masyarakat merupakan bentuk implementasi atau pengamalan amanat konstitusi dengan mencerdaskan kehidupan bangsa terhadap hukum.

"Karena masyarakat kita memang inginkan memacu dan memicu kesadaran hukum, sehingga yang akan melakukan tindakan - tindakan melanggar hukum bisa kita cegah sedini mungkin," kata Mahyeldi.

Tentunya dengan kerjasama ini, Pemprov Sumbar menyambut baik yang dibangun MK dengan perguruan tinggi memegang peranan terpenting. Dalam setiap konsep atau sistem hukum apapun yang dianut, penegak hukum dituntut untuk lebih memahami cita hukum yang berlaku, serta dapat menggali nilai-nilai keadilan dalam setiap penyelesaian kasus hukum.

"Di tangan mereka itulah wajah hukum ditampilkan. Di tangan mereka pula, terletak kewajiban untuk mengimplementasikan prinsip-prinsip keadilan, sebagaimana yang terkandung dalam konsep dan sistem hukum secara lebih optimal," ucapnya.

Mahyeldi berharap dengan hadirnya MK di Sumbar memberikan hal positif yang bisa mencerdaskan dan memahami sadar hukum. Penegakkan hukum tidak semata hanya menjadi tanggung jawab penegak hukum semata, melainkan menjadi tanggung jawab bersama seluruh warga bangsa Indonesia. Kesadaran hukum masyarakat untuk mematuhi nilai dan norma hukum juga penting untuk diwujudkan.

“Budaya kesadaran hukum masyarakat menjadi elemen yang tidak terpisahkan bagi tegaknya hukum dan konstitusi negara," sebutnya. (*)

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat