bdadinfo.com

Hadiri Rakor DPMN, Bupati Agam: Posyandu Garda Terdepan Tekan Angka Stunting - News

Pemerintah Kabupaten Agam, melalui Dinas Pemberdayaan Masyarakat Nagari (DPMN) Kabupaten Agam gelar rapat koordinasi (Rakor) (AMC)

- Pemerintah Kabupaten Agam, melalui Dinas Pemberdayaan Masyarakat Nagari (DPMN) Kabupaten Agam gelar rapat koordinasi (Rakor) percepatan penurunan stunting angkatan ke-II, di Hotel Sakura Syariah Lubuk Basung, Selasa 17 Oktober 2023.

Kegiatan ini dibuka secara resmi oleh Bupati Agam, Dr H Andri Warman MM, dan dihadiri Kepala DPMN Agam Asril, Kadis Kesehatan Agam, Hendri Rusdian, dan lainnya

Menurut Asril, kepala DPMN mengatakan tujuan Rakor ini adalah untuk mewujudkan sinkronisasi perencanaan, penganggaran, pelaksanaan dan pemantauan lintas instansi dan antar lembaga di nagari yang terlibat dalam konvergensi percepatan penurunan stunting di Kabupaten Agam.

“Kegiatan ini diikuti 70 peserta, yang terdiri dari camat, kepala puskesmas, UPT, penyuluh KB, wali nagari, Tim Pendamping Keluarga (TPK), dan Kader Pembangunan Manusia (KPM),” ujarnya.

Baca Juga: Telan Biaya Rp1,8 Miliar, Pembangunan Jembatan Kurambik di Agam Sumbar Telah Rampung, Begini Penampakannya

Peserta ini berasal dari Kecamatan Tanjung Raya, Kecamatan Tanjung Mutiara, Kecamatan Lubuk Basung dan Kecamatan Ampek Nagari.

Sementara itu, Bupati Agam, Dr H Andri Warman MM mengucapkan terimakasih dan berikan apresiasinya kepada Kepala DPMN Agam yang telah menggelar kegiatan ini.

Menurutnya, kegiatan ini adalah hal yang sangat penting dalam upaya penurunan angka stunting di Kabupaten Agam.

“Melalui kegiatan ini, diharapkan bisa membangun kerja sama dan koordinasi yang baik dari semua pihak dalam menurunkan angka stunting di Agam,” harapnya.

Selain itu, pihaknya juga berharap, sesuai dengan tema kegiatan, yaitu Posyandu sebagai garda terdepan dalam percepatan penurunan stunting. Maka diharapkan posyandu dapat lebih dikuatkan, baik dalam kelembagaannya maupun dalam pelaksanaan kegiatannya.

“Persoalan stunting di Kabupaten Agam harus segera teratasi dan terselesaikan,” ujarnya. ***

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat