- Dalam kabar terbaru mengenai Ibukota Nusantara (IKN), Presiden Joko Widodo melakukan kunjungan ke IKN untuk menghadiri groundbreaking tahap keempat pembangunan.
Salah satu kegiatan yang dilakukan adalah peletakan batu pertama untuk Masjid Negara IKN, yang memiliki nilai konstruksi mencapai Rp940 miliar.
Masjid tersebut, yang dirancang untuk menampung 61.000 jemaah, diharapkan akan selesai pada akhir tahun 2024.
Seperti dikutip dari YouTube Lensa Proyek, Presiden Jokowi menjelaskan bahwa masjid ini tidak hanya memiliki desain indah, tetapi juga dilengkapi dengan infrastruktur kawasan seperti landscape, utilitas, jalan, dan jembatan.
Masjid ini akan dikelilingi oleh embung-embung yang akan menambah keindahan tempat tersebut, dengan interior yang indah.
Presiden Jokowi berharap bahwa masjid ini akan menjadi tempat nyaman bagi umat Muslim untuk beribadah, merepresentasikan kemajemukan Indonesia, dan menjadi sarana untuk meningkatkan iman dan takwa kepada Allah.
Masjid ini juga diharapkan menjadi salah satu landmark yang unik di IKN, terletak di Kabupaten Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur.
Selain masjid, kawasan tersebut juga akan menjadi tempat bagi Gereja, Katedral, Wihara, Pura, dan Klenteng, menciptakan simbol toleransi dan kerukunan beragama di Indonesia.
Pemerintah berencana mendirikan kawasan peribadatan cahaya batang garing Nusantara, yang melibatkan lima agama utama di Indonesia, yaitu Islam, Kristen Protestan, Kristen Katolik, Konghucu, Hindu, dan Buddha.
Kawasan ini akan memiliki fasilitas pendukung lainnya, seperti Mahavihara Buddha, Gereja Kristen, Gereja Katedral, Pura Agung Jagat Nata, Kelenteng Kong Miau, dan Masjid Agung.
Selain itu, terdapat titian anjangsana, selasar Kaharingan, transport hub, danau, serta Pancasila Titian Anjangsana sebagai jembatan simbol persaudaraan umat beragama di Indonesia.
Baca Juga: Kampanye di Padang, Andre Rosiade Yakinkan Warga Pilih Prabowo-Gibran
Selasar Kaharingan, sebagai bagian teras dari setiap rumah ibadah, dihubungkan dengan jalur sirkulasi organik yang terinspirasi dari batang garing atau pohon kehidupan.