– Akhir Januari 2024 lalu, Wakil Gubernur Sumatera Barat (Sumbar) Audy Joinaldy melakukan pertemuan dengan Dirjen Bina Marga, Hedy Rahadian.
Dalam kunjungan tersebut, diketahui mega proyek Flyover Sitinjau Lauik bakal masuk babak baru.
Dirjen Bina Marga Kementerian PUPR kemudian menargetkan bahwa pada Semester 1 Tahun 2024 sudah bisa selesai tender, benarkah?
Kunjungan Wakil Gubernur Sumbar ke Jakarta didampingi oleh Kepala Bappeda Sumatera Barat, Kepala Dinas BMCKTR Sumatera Barat dan Kepala Badan Penghubung Provinsi Sumatera Barat.
Dalam pertemuan tersebut topik yang dibahas adalah tiga mega proyek yang saat ini tengah jadi fokus perhatian Pemerintah Sumbar.
Mega proyek tersebut di antara adalah kelanjutan pembangunan tol Sicincin-Bukittinggi, Flyover Sitinjau Lauik, dan penataan Kelok 9, dan usulan inpres jalan daerah dapat Kembali masuk dalam proyek strategis nasional (PSN).
Usulan proyek-proyek tersebut merupakan kebutuhan dari mayoritas masyarakat di Sumatera Barat.
Sebelumnya, Gubernur Sumbar dengan Menteri PUPR juga sudah dibahas pada awal Januari lalu.
Dengan demikian, kedatangan Wagub Sumbar tersebut yakni untuk mem-follow up kembali agar pembahasan menjadi lebih matang.
Untuk mega proyek Kelok 9, Pemprob Sumbar mengatakan bahwa tahun ini akan disusun masterplan perencanaannya.
Setelah masterplan selesai maka akan diajukan kepada Kementerian PUPR untuk dilakukan pembangunannya.