- Terjadi insiden saat hujan deras disertai petir yang mengguyur kawasan Jakarta Timur, dua anggota TNI tersambar petir di depan kawasan Mabes TNI, Cilangkap.
Sesaat setelah tersambar petir, para korban segera dilarikan ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan intensif. Hal tersebut dibenarkan oleh Kapuspen TNI Brigjen Nugraha Gumilar.
“Benar, sekarang sudah mendapat perawatan di RS,” kata Nugraha dikutip tim News pada Kamis, 25 April 2024.
Dua prajurit TNI itu Prada Ardiansyah dan Kelasi Satu Perbekalan (KLS Bek) Dani Sidiq.
Diketahui Ardiansyah adalah TNI-AD, sementara Dani Sidiq adalah TNI-AL.
Kejadian itu bermula usai terdengarnya bunyi petir menggelegar pada pukul 15.20 WIB.
Baca Juga: Siap Berangkat Mulai 12 Mei 2024, 75.572 Visa Jamaah Haji Reguler Sudah Terbit
Dengan sigap satuan kesehatan Mabes TNI langsung melakukan pertolongan pertama pada anggota yang tersambar petir pada pukul 15.30 WIB.
“Sekira pukul 15.35 WIB dilaksanakan pertolongan pertama untuk anggota TNI oleh tim UGD Satkes Mabes TNI,” tulis keterangan tersebut.
Kemudian sekitar pukul 16.00-16.15 WIB, kedua korban secara berurutan dievakuasi oleh tim satkes menuju RS TK II Moh Ridwan Meuraksa.
Kondisi Prada Ardiansyah mengalami pendarahan di telinga kanan setelah tersambar petir tersebut.
“Kondisi Prada Ardiayansyah anggota Mako akademi TNI mengalami pendarahan di telinga kanan,” sambung keterangan tersebut.