- Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin sampaikan peran penting TNI dalam menghadapi masalah ancaman non militer pada kegiatan Rapat Koordinasi Teknis Kesehatan (Rakorniskes) TNI 2024 pada Rabu, 24 April 2024.
Melansir SehatNegeriku, Menkes menyebutkan ada tiga jenis ancaman keselamatan bangsa di dunia yang mencakup ancaman militer dan ancaman non militer.
Tiga ancaman non militer tersebut yakni bencana alam, ancaman sesama manusia atau peperangan, dan ancaman wabah penyakit.
Baca Juga: PLTA Pertama di Aceh! Kementerian ESDM Ungkap Perkembangan Proyek, Begini Progresnya
Menurut Menkes, ancaman melawan wabah penyakit merupakan ancaman yang paling besar yang sedang dihadapi saat ini, contohnya pada saat Indonesia menghadapi pandemi COVID-19.
Menkes mengatakan, TNI memiliki peran yang besar dalam membantu penanggulangan pandemi COVID-19.
“Banyak negara bilang, Indonesia untuk vaksinasi COVID butuh 10 tahun. Kita nyatanya 18 bulan selesai. Itu dengan mengerahkan kekuatan militer, untuk menghadapi ancaman non militer yang mengancam keselamatan bangsa,” ujar Menkes Budi Gunadi.
Oleh sebab itu, Menkes mengingatkan pentingnya kerja sama antara pemangku kepentingan di bidang kesehatan dan militer untuk menghadapi ancaman non militer seperti pandemi.
Tambahnya, Kementerian Kesehatan (Kemenkes) akan berupaya berbagi pengetahuan tentang teknologi kesehatan dengan Pusat Kesehatan (Puskes) TNI.
Di samping itu, Menkes juga mengapresiasi distribusi tenaga kesehatan dari TNI yang mampu bertugas hingga ke pelosok dan wilayah rawan konflik sehingga ia berharap Kemenkes dapat memperkuat layanan kesehatan di wilayah tersebut dengan dukungan dan kerja sama dari TNI.
Baca Juga: Momentum Positif Timnas Indonesia U-23 Berlanjut! Peluang Tiket Olimpiade Paris 2024 Semakin Terbuka
Ia juga menyampaikan apresiasi kinerja personel Emergency Medical Technician (EMT) TNI yang tanggap dalam menghadapi kegawatdaruratan.
Ia pun mengajak para dokter dan tenaga kesehatan TNI lainnya untuk berpartisipasi sebagai Tenaga Cadangan Kesehatan Kemenkes dalam mengantisipasi berbagai masalah kesehatan yang besar yang timbul akibat bencana alam, perang, dan pandemi.