bdadinfo.com

Progres Pemasangan Bilah Garuda di Kantor Presiden IKN Capai 82 Persen pada Awal Mei - News

Pemasangan bilah Garuda di Kantor Presiden Ibukota Nusantara mencapai 82% pada awal Mei, dengan tiang pancang yang dapat memuat dua tingkat bilah Garuda.

- Pada hari Rabu, 1 Mei 2024, memulai bulan Mei ini dengan fokus pada target penyelesaian pemasangan bilah Garuda di Kantor Presiden Ibukota Nusantara. 

Saat ini, progresnya terlihat mencapai 82% pada tanggal 1 Mei, terkait dengan pemasangan bilah Garuda baik di bangunan untuk pemasangan sayap Garuda sisi kiri, sisi kanan, maupun pada kepala bangunan kantor presiden.

Dari yang dilihat kemarin, pemasangan tiang baja secara vertikal dan horizontal sudah selesai, dan sudah dipasangi bilah Garuda satu tingkat. 

Baca Juga: Istimewa! JTTS Saat ini Sudah Sampai Jambi, Sekarang ke Jakarta Berangkat Pagi sampai Tujuan Jam 10 Malam: Tahun 2024 ini Beroperasi

Terdapat informasi menarik bahwa satu tiang pancang dapat diisi dengan dua tingkat bilah Garuda.

Sehingga panjang tiang pancangnya diperkirakan sekitar 10 hingga 12 meter, dengan bilah Garuda memiliki panjang sekitar 4 hingga 6 meter. 

Ini adalah tampilan awal bulan Mei mengenai progres pemasangan bilah Garuda di Kantor Presiden.

Secara target penyelesaian, seperti yang dikutip dari YouTube BorneoTube, masih tersisa 30 hari lagi hingga hari ini. 

Baca Juga: Sumatera Anak Emas Jokowi! Lag-lagi Pembangunan JTTS Disuntik Dana Rp18,6 Triliun Supaya Bisa Dikebut Habis-habisan Sebelum Jokowi Lengser

Semoga kedepannya akan banyak terobosan atau hasil pemasangan terbaru dari progres pemasangan bilah Garuda ini. 

Selain itu, PJ Gubernur Kaltim, Akmal Malik, menyebutkan bahwa pemindahan Ibukota Nusantara ke Kalimantan Timur merupakan bagian dari terjemahan Sila kelima Pancasila.

Yaitu keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia.

Ini dilakukan untuk mempermudah jangkauan pembangunan dari segala arah.

Karena posisi Ibukota Nusantara di Kalimantan Timur sebagai jalur Katulistiwa, di tengah-tengah antara Sabang hingga Merauke. 

Harapannya, Kalimantan Timur akan menjadi pusat pemerintahan dan pusat kawasan ekonomi serta industri yang penting bagi pertumbuhan ekonomi Indonesia.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat