- Bank Sumut jadi bulan-bulanan Melly Panggabean yang mencak-mencak dalam video yang diunggahnya di akun Facebook miliknya @Melly Gabe. Video itu kemudian diviralkan oleh akun Instagram @medanviralinfo, Sabtu 11 Mei 2024.
Menurut Melly, cerita itu berawal saat almarhum ayahnya Thomas Panggabean, meminjam uang di Bank Sumut senilai Rp1 miliar pada 2013 bersama dengan seorang wanita yang disebut menjadi selingkuhannya, Derita Sinaga.
Yang digunakan sebagai jaminan atas pinjaman itu adalah harta bersama milik ayah dan ibu Melly, Tianas Situmorang.
"Surat terbuka untuk Bank Sumut, tolong kembalikan uang mamak kami, dia sudah melunasi kewajiban bapak kami," ujar Melly dalam videonya.
Dari cerita Melly dalam videonya itu, ibunya, Tianas boru Situmorang, seorang janda tua berumur 66 tahun di Sumatera Utara telah 10 tahun 'diperas' Bank Sumut karena asetnya masih dikuasai oleh Bank Sumut meski utang sudah dilunasi.
Miris memang nasib Tianas. Dari cerita Melly, uang pinjaman Rp1 miliar dari Bank Sumut ternyata ludes dipakai Thomas bersama selingkuhannya.
"Karena uang sudah habis sakit lah bapakku, struk lah dia," katanya.
Karena hampir 5 bulan dirumah sakit, Thomas pun stres dan akhirnya meninggal dunia pada akhir Juli 2013.
Masalah muncul setelah acara pemakaman Thomas. Pada saat yang sama, Bank Sumut menagih utang kepada Tianas.
"Padahal air mata mamak kami belum kering sore itu," katanya.
Tianas pun menolak bayar, karena merasa tak tahu masalah utang piutang itu. Dia juga sudah sudah ikhlas jika agunannya dilelang.
"Tapi pimpinan Bank Sumut saat itu membujuk mamak kami supaya tetap melanjutkan kredit yang tidak dia ketahui itu," kata Melly.
Dengan ketulusan hati, Tianas pun mau melanjutkan pembayaran dengan syarat ada surat jaminan kalau lunas aset bisa dikembalikan.
"Pihak Bank Sumut setuju dan mengeluarkan surat yang diminta mamak kami," katanya.