- Ditengah kisruh pejabat publik yang diduga memiliki harta kekayaan tak wajar, Bjorka tiba-tiba muncul.
Bjorka melakukan claim, jika dirinya memiliki 5 GB data BPJSTK dan ada 100 ribu sampel data yang berisi NIK, nama lengkap, tanggal lahir, alamat, nomor kontak, email, jenis pekerjaan, nama perusahaan, dll. sampel data tersebut berasal dari provinsi Aceh.
Kembalinya Bjorka di saat masyarakat tengah fokus untuk mengekspos harta kekayaan para pejabat, cukup dicurigai sebagai upaya untuk melakukan pengalihan isu.
Baca Juga: PartaiSocmed Curiga Bjorka Digunakan untuk Alihkan Isu Harta Pejabat: Modus!
“Bjorkan kembali lagi! Kemaren tanggal 12/03/23 Bjorka mengklaim memiliki 5GB @BPJSTKinfo. Ada 100k sampel data yang berisi NIK, NAMA LENGKAP, TGL LAHIR, ALAMAT, NO HP, EMAIL, JENIS PEKERJAAN, NAMA PERUSAHAAN, dll. Sampel data yang diberikan berasal dari provinsi DI Aceh. Pertanyaannya kenapa Bjorka baru muncul sekarang ketika lagi rame2 mengekspos pejabat2 korup?” tulis akun @p4c3n0g3 yang dikutip , 13 Maret 2023.
“Si Bjorka giliran pada bongkar2 harta pejabat tiba2 muncul buat pengalihan issue. Modus!,” akun pembocor @PartaiSocmed pun memiliki pemikiran senada, bahwa kemunculan Bjorka sebagai upaya pengalihan isu.
Namun menariknya, tidak seperti kemunculan Bjorka yang pertama, yang membuat masyarakat gempar dan marah kepada pemerintah karena mudahnya sistem keamanan dijebol. Netizen seolah sepakat tidak peduli, ini dapat dilihat pada twit balasan netizen di akun @p4c3n0g3.
Baca Juga: Bjorka Muncul Lagi, Kali Ini Jual Data Diduga BPJS Ketenagakerjaan, Berapa Harganya?
“Keknya masyarakat juga udh gk peduli sama pernyataan si Bjorka ini. Semangat deh dlm mengalihkan isu2 ye, udh biasa soalnya, KK aja bisa jd bungkus gorengan,” tulis akun @megicjar.
“Ga ngaruh juga, udah biasa data pribadi Cuma jadi bungkus nasi. Mending Bjorka bongkar2 pejabat yang korupsi dan harta mereka yang disembunyikan,” komentar akun @pakde_lukm4n.
“Ga laku dagangan Bjorka. Netizen lbh asik menguliti serta mengawal harta para pejabat yg hidupnya Hedon & Glamour,” akun @Iman_N_Roses juga ikut menanggapi.
“Setau gw data bpjs itu terenkripsi dan harus di decode dengan key unik. Bisa jadi itu data dari instansi lain atau yg real hanya beberapa datanya. Sisanya data ampas,” ungkap akun @leogusta_ memberikan pandangannya.
Dari pernyataan-pernyataan netizen tersebut, sepertinya nyaris tidak ada hal yang akan mampu mengalihkan perhatian netizen dari aksi bocor-bocor yang dilakukan oleh akun pembocor @PartaiSocmed dan akun legendaris pembocor lainnya, Si Pablo @logikapolitikid.
Namun, tidak sedikit juga netizen yang membuat perkiraan terhadap adanya pengalihan isu yang akan muncul.