bdadinfo.com

Presiden Jokowi Instruksikan Menhub Sulap Bandara Kertajati Bertaraf Premium - News

Presiden Jokowi ingin Bandara Kertajati naik kelas internasional (Ist)

- Presiden Jokowi (Joko Widodo) meminta kepada Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi untuk mendukung Bandara Kertajati, Kabupaten Majalengka menjadi skala internasional

Presiden Jokowi menginginkan, agar Kertajati menjadi satu alternatif bandara internasional di Provinsi Jawa Barat (Jabar).

Menhub Budi Karya Sumadi membenarkan instruksi Presiden Jokowi tersebut.

Baca Juga: Sekda Riau Bantah Putrinya Gelar Pesta Ulang Tahun di Hotel Ritz-Carlton: Itu Cuma di Toko Kok

Budi menyampaikan, bahwa Kepala Negara menugaskan untuk mendukung bandara Kertajati di Kabupaten Majalengka menjadi salah satu bandara premium di Jawa Barat.

“Sejak awal Bapak Presiden Jokowi memerintah, menugaskan kepada saya, pada Menteri Perhubungan, untuk mendukung Kertajati ini bisa menjadi satu alternatif daripada bandara internasional dan kita tahu juga bahwa Jawa Barat hanya mempunyai Bandung, [Bandara] Husein [Sastranegara] tetapi pendek. Nah, sekarang ini Kertajati dengan panjang kurang lebih 3.000 meter,” kata Menhub, Budi.

Baca Juga: Kembali Bangkit! Marc Marquez Raih Pole pada Sesi Kualifikasi MotoGP Portugal

Menhub menambahkan, jika saat ini Bandara Kertajati tengah diupayakan untuk menjadi salah satu bandara penyokong selain bandara besar yang ada di beberapa kota lainnya.

“Kertajati ini akan menjadi satu bandara yang premium, ya karena panjang landasannya sama dengan Kulonprogo, ya sedikit di bawah Soekarno-Hatta yang 3.300 [meter]. Jadi pesawat terbesar angkutan kargo itu Antonov bisa berlandas,” terang Budi.

Budi menambahkan, Presiden Jokowi juga telah memberikan arahan kepada Kementerian Perhubungan agar Kertajati ini bisa membantu dan dapat mengurangi loaded yang sering terjadi di Soekarno-Hatta.

Baca Juga: Gempa Magnitudo 4,5 Guncang Pulau Enggano, BMKG: Waspada Lindu Susulan

“Nah, sehingga Soekarno-Hatta itu pada titik tertentu yang maksimal. Dan, Bapak Presiden juga memerintahkan bahwa efektivitas Kertajati ini menjadi satu tambahan bagi mereka yang ke luar negeri, bagi mereka yang mengangkut barang, juga bagi mereka yang akan umroh,” imbuhnya.

Adapun untuk investor yang tertarik dengan Bandara Kertajati, Jokowi meminta kepada pihak yang terkait untuk tetap memperhatikan regulasi yang ada dan tidak menyalahi aturan.

“Ini juga sempat saya laporkan, Bapak Presiden sudah mengarahkan pada saya, bisa dijalankan. Ingat bahwa ada regulasi yang harus ditaati, tidak boleh lari dari situ. Jadi, saya juga beberapa kali bertemu dengan Gubernur Jawa Barat untuk membahas ini, agar tidak ada suatu pelanggaran-pelanggaran berkaitan dengan lalu lintas,” pungkasnya. (*)

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat