- Pengerjaan konstruksi dan pembebasan lahan dalam pembangunan tol Padang-Sicincin terus berjalan dan ditargetkan tuntas pada 2024.
Akan tetapi, sampai saat ini persoalan pembebasan lahan masih menjadi kendala dalam pengerjaan proyek tol di ruas Padang-Sicincin, terutama terkait lahan masyarakat yang berada di Kabupaten Padang Pariaman.
Pembangunan konstruksi seksi tol Padang-Sicincin merupakan Jaringan Tol Trans Sumatera (JTTS) Padang-Pekanbaru.
Ruas tol Padang-Pekanbaru memiliki enam seksi dan tol Padang-Sicincin adalah pengerjaan tahap awal atau seksi 1 dari 6 seksi pembangunan tol JTTS.
Tol Padang-Pekanbaru memiliki panjang sekitar 254 kilometer (km) dan untuk seksi 1 tol Padang-Sicincin hanya memiliki panjang 28 km.
Seksi Tol Padang-Pekanbaru yakni: Seksi 1 Padang-Sicincin. Seksi 2 Sicincin-Bukittinggi. Seksi 3 Bukittinggi-Payakumbuh.
Baca Juga: Tips Kesehatan: Ingin Tetap Awet Muda! Hempas Penuaan Dini dengan Konsumsi Makanan Ini
Baca Juga: Polisi Usut Pidana Lain Panji Gumilang Al Zaytun
Seksi 4 Payakumbuh-Pangkalan. Seksi 5 Pangkalan-Bangkinang. Seksi 6 Bangkinang-Pekanbaru.
Menteri PUPR, Basuki Hadimuljono menginkan pembangunan ketika proses pelaksanaan konstruksi harus tetap memperhatikan kualitas, estetika dan tetap memperhatikan keberlanjutan lingkungan sekitarnya.
Tol Padang- Pekanbaru juga menjadi jalur tol lintas Sumatera yang bakal menjadi denyut nadi perputaran ekonomi disegala sektor. Efisiensi waktu lintas provinsi cukup baik jika tol ini tuntas pengerjaannya.
Bupati Padang Pariaman, Suhatri Bur ketika dihubungi News pada Kamis, 6 Juli 2023 menyatakan bahwa persoalan pembebasan lahan belum tuntas 100 persen.