- Menyoal adanya dugaan kebocoran data pribadi penduduk Indonesia melalui paspor direspon Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo), Rabu, 6 Juli 2023.
Kementerian Kominfo menganjurkan penyedia platform digital dan pengelola data pribadi masyarakat untuk semakin memaksimalkan tingkat keamanannya.
Hal ini setelah dilakukan penelusuran oleh Kementerian Kominfo dari dugaan kebocoran data pribadi 34.900.867 penduduk Indonesia dan belum ditemukan kebocoran dalam jumlah yang masif.
Dikutip dari laman resmi Kementerian Kominfo bahwa tengah melakukan penelusuran lebih dalam dengan melakukan koordinasi lintas sektor.
Seperti dengan Badan Sandi dan Siber Nasional (BSSN) serta Direktorat Jenderal Imigrasi, Kementerian Hukum dan HAM.
Seperti ditutarakan oleh Direktur Jenderal Aplikasi Informatika Semuel A. Pangerapan.
Baca Juga: Jarang Diketahui, Ternyata Ini Manfaat Kesehatan Mengkonsumsi Bawang
Menurutnya, hingga pukul 20.00 WIB, tim masih bekerja dan sejauh ini belum dapat menyimpulkan telah terjadi kebocoran data pribadi dalam jumlah yang masif seperti yang diduga.
Dikatakannya bahwa hasil kesimpulan sementara ini diambil setelah dilakukan beberapa tahap pemeriksaan secara hati-hati terhadap data yang beredar.
Pihaknya juga masih terus melakukan penelusuran dan penyelidikan secara kompeherensif.
Baca Juga: Profil Khansa Fitria, Istri Ex Mahasiswa KKN di Subang Muhamad Kamil Faishal
Kemudian, perkembangan hasil penyelidikan akan disampaikan kemudian.
Kementerian Kominfo bakal senantiasa melanjutkan penelusuran dan akan merilis hasil temuan setelah mendapatkan informasi yang lebih detail.