- Bandar Udara Rokot merupakan salah satu bandar udara perintis di Desa Rokot, Kecamatan Sipora Selatan, Kabupaten Kepualauan Mentawai, Sumatera Barat.
Sebelumnya, hanya pesawat berbadan kecil yang dapat mendarat di Bandar Udara Rokot dengan jenis Cassa berpenumpang sekitar 15 orang.
Adapun, Bandar Udara Rokot ini dibangun pada 1980 dengan ukuran landasan pacu 900 x 23 m. Namun, kini bandara tersebut terancam tenggelam akibat abrasi.
Baca Juga: Menyamar Jadi Pembeli, Tim Phantom Sat Narkoba Polres Payakumbuh Bekuk Dua Tersangka Penjual Sabu
Panjang landasan pacu yang sebelumnya sekitar 900 meter, kini hanya bisa digunakan sekitar 800 m saja karena jarak landasan pacu dengan bibir pantai semakin dekat akibat terkikis abrasi.
Yaitu hanya berjarak sekitar 25 m saja. Selain abrasi, penyebab lainnya adalah adanya pengambilan batu karang oleh masyarakat sekitar untuk pembangunan rumah.
Jadi impian warga Mentawai yang daerahnya bisa disinggahi pesawat terbang tak lama lagi akan terwujud, pembangunan bandara Rokot yang berada di kecamatan sipora Selatan atau sekitar 60 km.
Baca Juga: 4.7 Km dari Hot Waterboom Solok Selatan, Ini Hotel Murah di Kota Solok yang Ga Bikin Kantong Jebol
Dari tua pejat memasuki tahap akhir program pengerjaan sisi udara dan sisi darat sudah mencapai 90 persen.
Bandara Rokot dibangun Pemerintah pada 1980 dengan panjang landasan 800 meter dan hanya bisa disinggahi pesawat kecil.
Dengan 12 penumpang saat itu Kepulauan Mentawai masih berupa Kecamatan dan bagian dari Kabupaten Padang Pariaman.
Baca Juga: Rapiun Aciak Masuk 10 Besar Penyuluh Agama Award 2023 Kategori Penegak Hukum
Hampir setengah abad kemudian Mentawai berkembang dengan pesat berpisah dari induknya dan dimekarkan menjadi Kabupaten Kepulauan Mentawan.