bdadinfo.com

Sehat dan Enak, Uyen alias Talas Goreng: Cemilan Populer di Medan dan Pontianak - News

Sehat dan Enak, Uyen alias Talas Goreng: Cemilan Populer di Medan dan Pontianak/Indonesia.go.id


 - Uyen, sebuah cemilan yang menggoda lidah dan telah menjadi jajanan populer di Medan dan Pontianak. Dua kota ini masing-masing memiliki versi sendiri dari jajanan lezat tersebut

Cukup lekat dengan etnis Tionghoa, uyen memakai bahan ubi talas atau kerap disebut ubi keladi. Cemilan atau jajanan ini juga dikenal dengan nama talas goreng.

Keistimewaan dari cemilan ini terletak pada tekstur yang terasa renyah di bagian luar dan agak kenyal di bagian dalam saat dikonsumsi.

Baca Juga: 3 Wilayah di Sumatera Barat Masih Hujan, Sebagian Besar Lainnya Cerah dan Panas pada Rabu, 23 Agustus 2023

Kenikmatannya semakin terasa ketika dicelupkan ke dalam sambal pedas. Perpaduan sensasi pedas, gurih, renyah, dan kenyal ini memiliki daya tarik yang begitu kuat, membuatnya menjadi makanan yang sulit untuk dilewatkan setelah mencicipinya.

Tidak semua varian talas cocok untuk dijadikan uyen, jenis talas yang digunakan adalah talas pandan. Cirinya terlihat dari warnanya yang ungu dan pangkal pelepahnya yang merah kecoklatan.

Selain itu, talas pandan juga memiliki ciri khas aroma wangi daun pandan ketika direbus. Kelebihan lainnya, talas pandan tidak mengandung "kristal" yang dapat menyebabkan rasa gatal pada kulit.

Baca Juga: PLN Peduli Hadir Sambungkan Internet Pintar dan Pustaka Digital untuk Santri Ponpes Al Baroqah Dhamasraya

Jajanan uyen memiliki variasi yang menarik antara kota Pontianak dan Medan. Dari segi tampilan hingga rasa kedua kota ini memiliki ciri khasnya masing-masing

Di Pontianak, uyen dibuat dengan mencampur adonan talas parut dengan butiran atau pecahan kacang tanah.Ketika menggoreng uyen Pontianak, terlihat tonjolan-tonjolan butir kacang tanah yang memberikan tekstur berbeda pada permukaan cemilan.

Di sisi lain, uyen ala Medan memancarkan cita rasa yang lebih gurih dan menggoda. Keunikan uyen Medan terletak pada kesederhanaan komposisi adonannya yang tidak memakai taburan butiran kacang tanah.

Baca Juga: PLN Peduli Hadir Sambungkan Internet Pintar dan Pustaka Digital untuk Santri Ponpes Al Baroqah Dhamasraya

Selain rasa yang lebih menggugah selera, tampilan luar uyen Medan yang tanpa taburan butiran kacang tanah memberikan sentuhan estetis yang lebih simpel.

Tak hanya dari bahan utama dan tekstur uyen, perbedaan mencolok juga terlihat pada sambal yang menemani cemilan ini di dua daerah tersebut.

Sambal yang disajikan dengan uyen ala Pontianak memiliki karakter unik dengan campuran tiga rasa: manis, pedas, dan asem.

Baca Juga: Drone Canggih Ini Bantu Proyek Jalan Tol Trans Sumatera, Ternyata Seperti Ini Kehebatannya!

Tiga rasa ini dicapai melalui perpaduan gula, cabai, dan perasan jeruk nipis. Sentuhan manis memberikan dimensi baru pada sensasi pedas dan asam, menciptakan harmoni rasa yang khas.

Di sisi lain, sambal uyen ala Medan juga mengusung tiga rasa utama yang serupa, tetapi rasa asam lebih menonjol.

Rasa asam ini diperoleh dari bahan tauco yang diolah menjadi sambal. Ketika dicampur dengan perasan jeruk nipis, "tauco" menghasilkan keunikan rasa asam yang unik dan menggoda.

Baca Juga: Ganggu Fasum dan Penyebab Kemacetan, PKL di Jalan Aru Lubuk Begalung Ditertibkan Satpol PP Padang

Dua variasi uyen ini memberikan pilihan menarik bagi para pecinta cemilan tradisional yang ingin merasakan kelezatan dari dua kota yang berbeda.

Menilik ke bahan utama dari uyen, yaitu talas, ternyata bahan satu ini mengandung sejumlah vitamin yang bermanfaat bagi kesehatan tubuh, seperti Vitamin A, B6, C, E, dan folat.

Selain itu, kandungan mineral seperti potassium juga turut memberikan manfaat penting bagi tubuh, terutama dalam hal pencernaan, kinerja jantung, pengaturan tekanan darah, serta mencegah risiko penyakit seperti kanker dan masalah kesuburan.

Baca Juga: Ganggu Fasum dan Penyebab Kemacetan, PKL di Jalan Aru Lubuk Begalung Ditertibkan Satpol PP Padang

Talas juga mengandung zat antioksidan seperti beta-karoten dan kriptoxantin. Kedua zat ini memiliki peran dalam mencegah kondisi mata seperti katarak dan berkontribusi dalam menjaga kesehatan jantung.

Uyen merupakan contoh sempurna bagaimana jajanan dapat menjadi cermin budaya dan warisan kuliner yang memperkaya perjalanan kuliner di berbagai sudut negeri.***

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat