bdadinfo.com

Kapal Kargo Terbakar di Perairan Mentawai, Nahkoda dan ABK Nekat Lompat ke Laut - News

Kapal Kargo Terbakar di Perairan Mentawai, Nahkoda dan ABK Nekat Lompat ke Laut (Jefrimon/Harianhaluan.com)

- Kapal kargo membawa bahan makanan terbakar di Perairan Mentawai, Nahkoda dan ABK nekat lompat hingga terombang ambing di lautan.

Peristiwa itu terjadi tepatnya di Perairan mendekati Pulau Sipora Kabupaten Kepulauan Mentawai pada kordinat 01.47°.429.100.00.224.

"Benar, kajadian hari kamis sekira pukul 01.00 WIB," ujar Kasat Polairud Polres Mentawai, AKP Jon Fitri, Jumat, 22 September 2023.

Baca Juga: Rajanya Jembatan, Sumatera Selatan Tambah Lagi Daftar Jembatan Terpanjang Se-Indonesia Lewat Tol Kapal Betung

Ia mengatakan kapal yang terbakar merupakan kapal pengangkut barang berupa semen, beras, minyak goreng, gula, dan bahan makanan lainya.

"Tidak ada korban jiwa atas peristiwa ini, Nahkoda dan ABK nya berhasil menyalamatkan diri saat kapalnya terbakar," sebutnya.

Ia menjelaskan kapal ini awalnya berangkat dari Pelabuhan Muara Padang menuju Mentawai pada Rabu tanggal 20 September 2023 dan setelah melakukan perjalanan selama 2 jam, kapal diterjang cuaca buruk saat berlayar.

Baca Juga: Enam Hari Pencairan Awak Kapal yang Hilang di Perairan Pesisir Selatan Belum Membuahkan Hasil

Kemudian kapal mencari perlindungan di sekitar perairan Carocok, Kabupaten Pesisir Selatan dan setelah cuaca aman kapal kembali berangkat.

"Setelah berlayar selama 8 jam, kamar mesin kapal digenangi air sehingga dikuras mengunakan mensin penguras dan saat itu lah diduga terjadi korsleting pada mesin penguras air, sehingga memunculkan percikan api yang membuat terbakarnya ruang kamar mesin," jelasnya.

Melihat adanya percikan api, Nahkoda dan anak buah kapal sebanyak tujuh orang merasa panik dan terjun ke laut untuk menyelamatkan dengan memakai pelampung yang tersedia di atas kapal.

"Seluruh korban terapung-apung selama 1 jam, dan beruntung dapat diselamatkan oleh kapal bagan milik nelayan Surantih, Kabupaten Pesisir Selatan," ungkapnya.

AKP Jon Fitri menyebutkan untuk kapal yang terbakar beserta barang-barang tidak dapat diselamatkan

"Untuk kerugian mencapai Rp 800 juta rupiah," katanya. ***

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat