- IKN (Ibu Kota Nusantara), akan menjadi Ibukota yang akan diprediksi menggantikan Jakarta, sebagai Ibukota Indonesia pada tahun 2045 mendatang.
Disaat proses pembangunan IKN yang berlangsung hingga saat ini, kabar baik datang bagi CPNS yang memiliki impian untuk bisa melihat lebih jauh proses pembangunan Kota yang baru, modern dan serba hijau.
Nah, para CPNS tidak perlu menunggu lama-lama, karena Pemerintah saat ini telah membuka lowongan bagi CPNS yang ingin ditempatkan di IKN pada tahun 2024.
Presiden Jokowi dan Menteri PANRB Abdullah Azwar Anas, telah membuka rekrutmen CPNS pada CASN tahun 2024, sehingga menjadi kesempatan penting untuk bekerja di IKN.
Mengingat pemindahan Ibukota ke IKN yang sudah dimulai pada tahun 2024, tentu rekrutmen CPNS kali ini juga dipersiapkan untuk menjaring calon PNS yang akan bekerja di Kota yang bernama Nusantara.
Hal tersebut, disampaikan oleh Menpan RB yang langsung menerima mandat dari Presiden Jokowi terkait dengan persiapan untuk formasi PNS di IKN nanti.
“Presiden meminta agar menyiapkan formasi kebutuhan bagi lulusan, tidak hanya untuk Otoritas IKN, tetapi juga seluruh kementerian dan lembaga yang akan pindah ke IKN,” ujar Azwar, sebagaimana dikutip dalam ungkapan yang disampaikan pada Senin, 22 Januari 2024.
Fresh graduate, menjadi yang paling diutamakan untuk sekedar kebutuhan dalam merekrut ASN di IKN, dan diharapkan bisa terpenuhi dengan rekrutmen CASN 2024.
Baca Juga: Resmi! Mahfud MD akan Mundur dan Setor Surat ke Jokowi Hari Ini: Saya Pamit Baik-Baik
Sementara itu, Sekretaris Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB), Rini Widyantini juga mengungkapkan kriteria PNS yang akan dipindahkan ke IKN.
Adapun kriteria bagi PNS yang ingin dipindahkan ke IKN, diantaranya harus memiliki kemampuan akademik yang baik, mempunyai kemampuan dan multitasking, dan menguasai
“Persyaratan kompetensi yang lain, tentu mereka harus menguasai penerapan nilai-nilai Berakhlak,” kata Rini, sebagaimana dikutip dalam ungkapan yang disampaikan pada Selasa, 30 Januari 2024.
Sementara itu, pemindahan PNS ini akan dilakukan secara bertahap, berdasarkan penapisan kelembagaan dan ketersediaan hunian.