bdadinfo.com

Gelar Pertemuan Lanjutan, Jalan Tol Payakumbuh-Pangkalan di Sumatera Barat Mulai Masuk Tahap Serius: Konstruksi Proyek di Tahun 2024? - News

Ilustrasi dari proses pembangunan Jalan Tol Payakumbuh-Pangkalan di Sumatera Barat. Jalan tol rangkaian dari mega proyek Jalan Tol Trans SUmatera (JTTS) ini memasuki babak baru. (Instagram: pupr_bpjt)

- Pembangunan infrastruktur jalan tol di Provinsi Sumatera Barat kini memasuki babak baru.

Kabar terbaru menyebutkan, upaya Provinsi Sumatera Barat menambah panjang jalan tol di tanah Minang ini terus menunjukkan progres positif.

Diketahui belum lama ini, sejumlah pihak terkait menggelar pertemuan untuk membicarakan terkait kelanjutan pembangunan jalan tol rangkaian Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS) di Sumatera Barat.

Baca Juga: Bos Besar Jalan Tol Trans Sumatera Optimis Konstruksi JTTS Dilanjutkan sampai Rampung 100 Persen, Ternyata Karena ini Alasannya: Pantas Yakin!

Adapun proyek pembangunan jalan tol yang dimaksud adalah proyek Jalan Tol Payakumbuh Pangkalan

Proyek Jalan Tol Payakumbuh Pangkalan memasuki babak baru karena saat ini sudah mulai dilakukan pembicaraan awal mengenai persiapan survei analisis. 

Survei tersebut mengenai Analisis Dampak Lingkungan (AMDAL) dan Land Acquisition and Resettlement Action Plan (LARAP). 

Baca Juga: Hutama Karya Ungkap Nasib Jalan Tol Trans Sumatera di Tangan Presiden Terpilih: JTTS Lanjut atau Dihapuskan? 

Pertemuan lanjutan mengenai progres pembangunan Jalan Tol Payakumbuh Pangkalan tersebut berlangsung serius.

Pertemuan untuk menggelar diskusi lebih lanjut tersebut digelar di ruang pertemuan Bupati Kantor Bupati Lima Puluh Kota, Sarilamak, Kecamatan Harau beberapa waktu yang lalu.

Disebutkan bahwa pertemuan itu baru sebatas pembicaraan awal oleh para pihak-pihak yang terkait.

Baca Juga: Jalan Tol Sumatera Selatan-Jambi ini Semakin Menjanjikan, Exit Tol dan Badan Jalan Sudah Terlihat: Kapan Rampung?

Pertemuan tersebut juga belum menghasilkan jadwal ihwal kapan akan dilakukannya survei yang dibutuhkan.

Dengan demikian, pertemuan tersebut baru sebatas komunikasi awal bersama para pemangku kepentingan terkait persiapan AMDAL dan LARAP. 

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat