bdadinfo.com

58 Desa di Bali Hujan Uang! Dana Penggusuran Mega Proyek Tol Gilimanuk Mengwi Rp24 Triliun Mengucur Deras Sebagai Tanda Proyek Segera Tancap Gas! - News

 proyek jalan tol Gilimanuk-Mengwi sebelumnya merupakan proyek unsolicited atau proyek yang diinisiasi badan usaha. Adapun Tol Gilimanuk-Mengwi diinisiasi oleh PT Tol Jagad Kertibali.

- Sempat mangkrak! Akhir pembangunan proyek jalan Tol Gilimanuk Mengwi akan segera dibangun dan menjadi jalan tol kedua setelah Jalan Tol Bali Mandara di Provinsi Bali.

Yang akan mencakup 3 Kabupaten di Provinsi Bali yaitu Kabupaten Jembrana, Tabanan, dan Badung.

Melalui pembangunan Jalan Tol Gilimanuk-Mengwi diharapkan kedepannya akan mampu mengakomodir kendaraan dari Barat ke Timur dan sebaliknya.

Baca Juga: Ekonomi Belum Baik-Baik Saja, Sumber Pendapatan Daerah Perlu Diperluas

Melalui jalan tol ini pula diharapkan akan mampu menjadi jalur alternatif dari pelabuhan Gilimanuk ke Denpasar.

Sebagai ibu kota Provinsi Bali dan dapat mengantisipasi volume lalu lintas dengan terkoneksinya kawasan-kawasan pembangunan strategis berdasarkan RTRW Bali tahun 2009 - 2029 kedalam jaringan Jalan Tol Gilimanuk Mengwi.

Pembangunan Jalan Tol Gilimanuk Mengwi merupakan program prioritas pembangunan infrastruktur darat, laut, dan udara.

Secara terintegrasi dan terkoneksi sebagai implementasi Visi Pembangunan Bali “NANGUN SAT KERTHI LOKA BALI” melalui Pola Pembangunan Semesta Berencana menuju Bali Era Baru.

Sejalan dengan Visi: “NANGUN SAT KERTHI LOKA BALI”, Jalan Tol Gilimanuk Mengwi oleh Gubernur Bali diberi nama “TOL JAGAT KERTHI BALI” yang memiliki makna memberi kesejahteraan dan kebahagiaan kehidupan Krama Bali.

“Pembangunan jalan tol memiliki panjang total 96,21 Km, dengan lebar 40 Meter, melewati 3 Kabupaten (Jembrana, Tabanan, dan Badung), 13 Kecamatan (5 Kecamatan di Jembrana, 7 Kecamatan di Tabanan, dan 1 Kecamatan di Badung), dan 57 Desa (31 Desa di Jembrana, 24 Desa di Tabanan, dan 2 Desa di Badung),” kata Gubernur Bali, Wayan Koster dihadapan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat RI, Basuki Hadimuljono saat dilakukannya Penandatanganan Perjanjian Pengusahaan Jalan Tol, Perjanjian Penjaminan, dan Perjanjian Regres Tol Gilimanuk – Mengwi pada Hari Selasa (Anggara Pon, Kelawu), 8 Maret 2022 di Jayasabha, Denpasar.

Baca Juga: Pengembangan Stasiun Tanah Abang Digadang-gadang dapat Menampung hingga 300 Ribu Penumpang Per Hari: Meningkatkan Pelayanan dan Aksesibilitas

Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono buka suara soal perkembangan jalan Tol Gilimanuk-Mengwi Bali.

Menteri PUPR Basuki Hadimuljono menjelaskan, proyek jalan tol Gilimanuk-Mengwi sebelumnya merupakan proyek unsolicited atau proyek yang diinisiasi badan usaha. Adapun jalan tol Gilimanuk Mengwi diinisiasi oleh PT Tol Jagad Kertibali.

Basuki menyebut, pada 8 Maret 2022, PT Tol Jagad Kertibali sudah membebaskan lahan 44,64 hektare (ha) senilai Rp 112,37 miliar.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat