- Konstruksi pembangunan mega proyek strategis nasional di Kabupaten Penajam Paser Utara perihal Ibu Kota Nusantara (IKN).
Salah satunya Istana Negara terbesar di Ibu Kota Nusantara (IKN) yang masuk ke dalam groundbreaking tahap 1 rencananya akan rampung tahun 2024.
Ketua Satuan Tugas Pelaksanaan Pembangunan Infrastruktur IKN, Danis H Sumadilaga menyatakan bahwa hingga saat ini progres konstruksi infrastruktur dasar IKN Tahap 1 telah mencapai 62,65 persen.
Pengerjaan tahap 1 telah mencapai 62,65 persen namun seluruh kegiatan masih terjaga dari sisi jadwal pelaksanaan (on schedule).
“Konstruksi infrastruktur dasar IKN Tahap 1 ini yang kontrak pekerjaannya telah dimulai sejak tahun 2021 seperti pembangunan Jalan Tol Akses IKN tahap 1, Bendungan Sepaku Semoi, Istana Negara dan Kantor Presiden,” ujar Danis.
Rencananya akan dikelola pada 1 November 2023 sampai rampung pertengahan Juli 2024 mendatang dengan menggunakan bahan yang berkualitas.
Baca Juga: Andre Rosiade Lunasi Tunggakan Biaya Sekolah Anak Tukang Sablon di Padang
“Dari data yang tercatat, Kementerian PUPR memperkirakan pada pembangunan IKN tahun 2023 -2024 membutuhkan sekitar kurang lebih 700.000 ton hingga 1 juta ton baja,"
"Kebutuhan baja akan meningkat pada tahap pembangunan selanjutnya dengan perkiraan lebih dari 1 juta ton” tutur Sekretaris Direktorat Jenderal Bina Konstruksi, Dewi.
Kementerian PUPR saat ini berupaya mampu menghadapi Revolusi Industri melalui tersedianya big data untuk rantai pasok industri jasa konstruksi nasional.
Tentunya kebutuhan semua baja ini yang akan dipasok dari industri dalam negeri yang sudah berstandar SNI dapat digunakan nantinya.
Menteri Basuki menjelaskan, pembangunan akan segera dilakukan mengingat desain Istana Wapres di IKN saat ini telah mendapatkan persetujuan dari Jokowi.