PESISIR SELATAN, - Proses pencarian dua korban hanyut di sungai Batang Lunang, Kecamatan Lunang, Kabupaten Pesisir Selatan, Jumat (10/05) masih berlanjut. Kedua korban belum ditemukan.
Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Pesisir Selatan, Defri Siswardi mengatakan, hari kedua pencarian kedua korban, tim gabungan mulai menyisir dari titik nol hingga ke muara sampai tepi laut.
“Pencarian kedua di hari Jumat (10/05) ini sudah dimulai sejak pukul 06.30 WIB hingga sore pukul 17.40 WIB. Namun pencarian ini belum juga membuahkan hasil, kedua korban belum kita temukan," sebut Defri.
Baca Juga: Kecelakaan Beruntun di Jalan Raya Bukittinggi-Payakumbuh, Tiga Korban Dilarikan ke RSAM Bukittinggi
Dijelaskan, penyisiran sungai ini menggunakan empat perahu dari tim gabungan Basarnas Pessel dan BPBD, TNI-Polri serta dibantu masyarakat.
Pencarian korban, juga dilakukan dengan menyelam ke dalam sungai oleh masyarakat dibantu melalui perahu karet Namun mengingat sungai tersebut dalam keadaan keruh dan dikenal dengan sarang buaya, menjadi kendala untuk melakukan penyelaman.
“Karena belum ditemukan, pencarian dilanjutkan pada Sabtu (11/5),” kata Defri lagi.
Diberitakan sebelumnya, dua warga dilaporkan terseret arus sungai Batang Lunang di Kecamatan Lunang, pada Kamis (9/5/2024) sekitar pukul 09.00 WIB. Kedua warga tersebut hanyut terbawa arus sungai saat melangsir (mengangkut) buah sawit dengan menggunakan sampan.
Baca Juga: Ope Maju Bakal Calon Ketua PWI Sumbar, Usung Semangat Perubahan Demi Pers yang Bermartabat
Saat kejadian itu, kebetulan arus sungai lagi deras. Akibatnya, sampan yang mereka tumpangi terbalik. Satu korban atas nama Dani tidak bisa berenang. Sedangkan, korban lainnya yaitu Toni bisa berenang dan berusaha menolong korban Dani. Namun keduanya hanyut terbawa arus sungai. ***