bdadinfo.com

Misteri Keangkeran Terowongan Bawah Tanah Terhubung Langsung ke Berbagai Bangunan Bersejarah di Kota Medan Terpendam Harta Karun Emas? (Bagian. 2) - News

Berbagai bangunan bersejarah di Kota Medan disebut-sebut terhubung oleh terowongan bawah tanah, seperti kediaman Tjong A Fie, Istana Maimun dan Masjid Raya Medan menyimpan harta karun emas

- Berdasarkan pengamatan observasi supranatural yang dilakukan oleh Ahli Metafisika Medan, R. Harianto mengatakan Meski sudah berusia lebih dari seratus tahun, Kantor Pos Besar ini masih terus mencoba bernapas.

Sejak zaman kejayaan tembakau Kesultanan Deli di Medan pada masa perdagangan Belanda dan negara-negara Eropa lain.

Lalu masa Negara Sumatera Timur, kemudian Republik Indonesia Serikat , sampai era Negara Kesatuan Republik Indonesia hingga saat ini.

"Bangunan tua ini memiliki historis tersendiri. Jika bisa digambarkan betapa berat para pejuang mempertahankan Indonesia. Memang, Dahulu disini terjadi peperangan sengit antara pejuang-pejuang kita dengan kolonial Belanda , banyak korban jiwa yang terenggut nyawanya sehingga tempat ini menyimpan sesuatu yang sangat mistis. Banyak mayat-mayat bergelimpangan korban perang baik dari pribumi dan belanda hingga saat ini menghuni gedung ini," ungkap R. Harianto dari hasil penarawangan gaib Jumat malam.

Baca Juga: Bantu Korban Bencana Alam di Sumbar, Pj Wako Padang Andree Algamar Sambut Kedatangan Menhan Prabowo

Di pintu depan ada sebuah aura mistis yang sangat dominan menyentuh kesakralan di mana lokasi sebagai tempat bermuaranya makhluk-makhluk dari pohon-pohon mahoni yang berdiri di barisan Lapangan Merdeka Medan.

"Sosok yang dilihat banyak sekali berkumpul di pintu depan seperti genderuwo, buto ijo, golongan bangsa jin, siluman berbagai macam bentuk dan makhluk astral lainnya sehingga pada bagian pintu ini memiliki aura negatif apabila seseorang melewati pintu ini harus berhati-hati jangan lupa berdoa dan berzikir kepada tuhan," tegas Harianto.

Pada bagian dalam sebelah kanan ada sosok perempuan berambut panjang bermata merah, memakai gaun putih yang usang, hidungnya sangat mancung menyerupai nenek sihir wajahnya.

Selain itu, yang membuat gedung mencekam bahwa banyak roh-roh yang tidak lengkap bentuknya ada yang hanya kepala saja, badan saja sampai tertinggal kaki dan tangan yang berserakan di lantai dalam gedung.

Baca Juga: Dilepas Dirut, Pesilat Binaan Semen Padang Wakili Indonesia pada ASEAN Schools Games 2024 Vietnam

"Roh-roh ini adalah roh-roh korban perang yang bersemayam di dalam gedung dan diluar gedung hingga ribuan nyawa yang jadi korban saat itu," paparnya.

Sementara pada bagian bawah tepatnya di bawah pintu gerbang terdapat terowongan yang menghubungkan kantor pos ke gedung Bank Indonesia, Istana Maimoon, Warenhuis, RS Tembakau Deli, Taman Sri, Masjid Raya dan Tjong A Fie.

Di terowongan banyak juga korban perang yang melarikan diri para pegawai, pekerja dan selir-selir serta keluarga Istana Maimoon.

"Mereka semua terjebak di dalam terowongan hingga tewas karena pintu lobang yang ada di kantor pos dan di Gedung BI di bom Belanda saat itu. Kondisi terowongan ini banyak dihuni penunggu gaib seperti siluman ular, kelabang raksasa, hewan berbisa lainnya. Dan, sosok ular berkepala srigala yang menjaga terowongan ini. Ada cahaya kekuningan kalau tidak salah dari pancaran cahaya emas berpeti-peti yang sudah menjadi milik makhluk astral di dalam terowongan tersebut. Tak satupun manusia bisa menguasainya tanpa izin tuhan yang maha esa. Emas yang terpendam ini bukti nyata peninggalan zaman Belanda yang sudah masuk ke dunia alam gaib. Artinya, raib ke dunia lain, bukan dunia nyata," paparnya.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat