bdadinfo.com

Masyarakat Gunung Kidul Tak Lagi Khawatir Aktivitas Malam, 231 PJUTS Sudah Terpasang - News

Penerangan Jalan Umum Tenaga Surya (PJUTS) di wilayah Kabupaten Gunung Kidul sebanyak 231 unit.

- Direktorat Jenderal Energi Baru Terbarukan dan Konservasi Energi (EBTKE) melakukan pembangunan kembali terkait infrastruktur berbasis energi terbarukan yang dipergunakan masyarakat sekitar.

Pemerintah sudah membangun Penerangan Jalan Umum Tenaga Surya (PJUTS) di wilayah Kabupaten Gunung Kidul sebanyak 231 unit pada tahun anggaran 2023.

Berkat pembangunan PJUTS ini, masyarakat jadi lebih nyaman untuk melakukan aktivitas di malam hari. Terutama kegiatan di lingkungan pondok pesantren.

Baca Juga: Jika Orang Sumatera Barat Mau Buka Indomaret Bisnis Waralaba Paling Populer di Indonesia Siap-siap Keluarkan Uang Cuma Segini dan Syaratnya Mudah

Dilansir dari berbagai sumber, pada 15 Juni 2024, Sekretaris Direktorat Jenderal EBTKE, Sahid Junaedi menyatakan bahwa program pemasangan PJUTS merupakan representasi dari kemajuan teknologi demi menuju Indonesia Emas di tahun 2045.

"Kementerian ESDM khususnya Direktorat Jenderal EBTKE, untuk mengawali perubahan energi yang merupakan transisi dari energi konvensional ke energi baru dan terbarukan untuk kesejahteraan rakyat," ucap Sahid.

Sahid menjelaskan program pemasangan PJUTS yang merupakan program Kementerian ESDM melalui aspirasi dari Komisi VII DPR RI dan di dukung oleh Pemerintah Daerah.

Baca Juga: Tanah di Sumatera Selatan Banyak yang Lunak, Proyek Tol Terbaru Sumsel Sengaja Dibangun Model Jembatan Tinggi: Alat-Alat Maju Banyak Berdatangan!

Sehingga menjadi salah satu solusi yang efisien terkait tenaga listrik untuk penerangan pada jalan pedesaan, khususnya untuk wilayah yang sulit dijangkau jaringan PLN.

Tercatat, hingga tahun 2023 pembangunan PJUTS sebanyak 23.056 dan setara dengan menerangi jalan sepanjang 1.152 km yang tersebar di 31 provinsi.

Penggunaan lampu jalan bertenaga surya bisa membantu pemerintah daerah untuk menghemat pengeluaran daerah, beriringan dengan diterapkannya tarif adjustment untuk golongan rumah tangga berdaya 3.500 VA bahkan lebih.

Tidak hanya masyarakat saja, pemasangan PJU Tenaga Surya sangat bermanfaat juga untuk Pemerintah Daerah untuk menghemat pengeluaran Pendapatan Asli Daerah (PAD).

Mobilitas masyarakat dan akses kemanapun menjadi lebih mudah dan aman, terutama aktivitas pertanian bisa dilakukan saat malam hari, dan yang lebih penting bisa mendorong perkembangan perekonomian masyarakat.

Sahid juga menghimbau untuk masyarakat dan pemda untuk bergotong-royong untuk menjaga PJUTS yang terpasang agar manfaatnya bisa dirasakan dalam jangka waktu yang panjang.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat