- Dalam rangka mempercepat Transformasi Mutu Layanan, BPJS Kesehatan Cabang Padang gencar melakukan kolaborasi dengan setiap stakeholder tarkait.
Dalam kesempatan ini, BPJS Kesehatan Cabang Padang melakukan sosialisasi dengan 84 klinik swasta dan klinik TNI/POLRI di Kota Padang sebagai penyedia fasilitas kesehatan tingkat pertama.
Kepala Cabang BPJS Kesehatan Padang Fauzi Lukman Nurdiansyah dalam sambutannya menuturkan bahwa tahun ini akan digencarkan percepatan Transformasi Mutu Layanan melalui Transformasi Digital.
Baca Juga: Tegas! Kerapatan Adat Kurai di Bukittinggi Ultimatum Pelaku LGBT
Melalui Transformasi Mutu Layanan, BPJS Kesehatan bermaksud untuk menyediakan pelayanan yang muda diakses, cepat, dan setara untuk setiap peserta Jaminan Kesehatan Nasional (JKN).
“Transformasi Mutu Layanan BPJS Kesehatan ini diterjemahkan seperti lebih mudah tanpa syarat permintaan berbagai fotocopy dari rumah sakit. Lebih cepat dengan pemanfaatan digital ecosystem termasuk pemanfaatan revolusi industri 4.0 melalui aplikasi Mobile JKN. Serta setara, dalam artian tidak diskriminatif. Atau terwujudnya pelayanan kesehatan yang mudah, mudah, cepat, dan setara,” ujarnya.
Dalam kegiatan ini, Fauzi memaparkan tentang fitur Mobile JKN yang merupakan aplikasi inovatif yang memberikan kemudahan akses kepada fasilitas kesehatan.
Lebih lanjut Fauzi fokus membahas fitur I-Care JKN dan Antrean Online. I-Care JKN memudahkan dokter untuk melihat riwayat pelayanan kesehatan peserta JKN selama satu tahun terakhir.
Dengan adanya akses terhadap riwayat pelayanan sebelumnya, dokter dapat memberikan layanan yang lebih cepat dan tepat kepada peserta JKN.
“Data riwayat pelayanan kesehatan pasien memainkan peran penting bagi dokter dalam memberikan perawatan yang optimal. Melalui I-Care JKN, dokter dapat merencanakan perawatan yang sesuai berdasarkan data yang lebih real time, aktual, dan faktual.
Baca Juga: Usai PDN Diserang Hacker, Ini yang Dilakukan Kemdikbud dalam Proses Pencairan Penerima KIP Kuliah
"Fitur ini juga memfasilitasi komunikasi dan kolaborasi antara dokter terutama saat pasien dirujuk ke dokter atau spesialis lain. Aplikasi I-Care JKN akan diimplementasikan pada aplikasi PCare dan SIM RS melalui skema bridging,” ujar Fauzi.
Peserta JKN juga dapat mengakses I-Care JKN secara langsung melalui aplikasi mobile JKN.