- Persiapan tengah dilakukan menjelang HUT ke-77 TNI AU pada 5 April 2023 di Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta.
Tak disangka, terjadi insiden kecelakaan yang menewaskan prajurit Kopasgat Sertu Agung Dwano Karisma.
Diketahui insiden itu terjadi saat Sertu Agung sedang menjalani sesi latihan terjun boogie bersama prajurit Kopasgat.
Baca Juga: Kembali Raih Penghargaan Kini Wuling Air Ev Sabet Gelar Ini
Kronologi kejadian pun dijabarkan oleh Dankopasgat Marsda TNI Wahyu Hidayat.
Dia menjelaskan bahwa ada 2 korban dalam insiden ini selain Sertu Agung, yakni Serka Ihsan Fajri yang kini sedang dilakukan operasi pembersihan luka di RSAU dr Esnawan Antariksa.
"Serka Ihsan Fajri melaksanakan exit orang ke 20 dan Sertu Agung melaksanakan exit orang ke 22 dalam sorty yang sama dan Exit berjalan normal," kata Dankopasgat, Kamis 6 April 2023.
Baca Juga: Ganjar Pranowo Bantah Tolak Israel karena Elektoral: Kalau Saya Mau Aman, Tak Usah Statement
"Kemungkinan Sertu Agung menabrak Serka Ihsan Fajri pada saat pelayangan sehingga Sertu Agung tidak sadarkan diri sampai dengan pendaratan sedangkan Serka Ihsan Fajri masih sadar sampai dengan pendaratan," lanjut keterangannya.
Ia juga menambahkan mengenai kondisi kedua korban setelah dilakukan evakuasi ke RSAU dr Esnawan Antariksa Lanud Halim PK oleh tim kesehatan.
"Serka Ihsan Fajri kaki kiri bagian bawah putus. Saat ini sedang dilaksanakan operasi pembersihan luka di RSAU dr Esnawan Antariksa," jelasnya.
"Sertu Agung tangan kanan putus, sudah tidak sadar dan mengalami Syok. Sudah diupayakan RJP (resusitasi jantung paru) untuk membuat jantung berdenyut kembali," tambahnya.
Namun takdir berkata lain, Pada pukul 11.03 WIB kemarin, Sertu Agung dinyatakan meninggal dunia. Jenazah Sertu Agung kemudian dilepas dengan upacara militer yang dipimpin Dankopasgat Marsda TNI Wahyu Hidayat, di Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta.
Sebelum jenazah Sertu Agung diterbangkan menggunakan pesawat CN-235 TNI AU ke Lanud Husein Sastranegara, untuk dimakamkan di Soreang, Kabupaten Bandung, Jawa Barat.***