bdadinfo.com

Kuliner Legendaris Bika Tapi Talago Padang Panjang, Dibuat dengan Cara Unik dan Tradisional - News

Kuliner legendaris bika tapi talago Padang Panjang   (youtube trip fam)




- Bika Tapi talago rasanya tak bisa dilewatkan begitu saja ketika berkunjung ke Sumatera Barat. Bika Tapi Talago cukup terkenal dan menjadi kuliner legendaris di Padang Panjang dan dengan cara memasaknya yang begitu khas dan masih sangat tradisional.

Berada di jalan antar lintas Bukittinggi, tepatnya di Jalan raya Padang Panjang-Bukittinggi km 10 Koto Baru, tempat makan legendaris Bika Tapi Talago bisa dinikmati.

Warung bika talago ini bahkan sudah berdiri dan buka sejak tahun 1992, maka tak heran jika warung Bika Tapi Talago ini disebut legendaris.

Sesuai dengan namanya, begitu sampai ke lokasi pengunjung akan langsung menemukan panorama alam yang indah dengan atmosfer yang sejuk di tepi telaga.

Baca Juga: Bareskrim Polri Masih Rahasiakan Pemuka Agama yang Jadi Saksi Ahli dalam Kasus Panji Gumilang

Suasana sejuk dan dingin akan terasa ketika berada di kedai bika tapi talago, akan sangat pas jika menikmati suasana yang ada dengan ditemani bika atau minuman hangat.

Spot Bika Tapi Talago ini begitu indah dengan pemandangan gunung, lembah hijau, serta pepohonan serta langsung berhadapan dengan telaga.

Bika merupakan makanan khas yang terbuat dari campuran kelapa dan tepung beras, dan gula putih.

Untuk variannya ada varian original dengan campuran kedua bahan tersebut atau varian lain bisa memilih gula aren atau pisang.

Yang paling menarik perhatian selanjutnya yaitu proses pembuatan bika dilakukan masih sangat tradisional dengan bara api ditaruh di atas alat masak berupa periuk tanah liat yang berisi adonan di dalamnya.

Baca Juga: Program Tabungan Utsman Sukses Tersalurkan kepada 3.275 UMKM di Kota Bukittinggi

Di dalam periuk, ditata daun pisang secara berbaris, kemudian adonan ditempatkan seukuran sendok besar di atas daun pisang.

Kemudian adonan bika ditutup dengan periuk lain yang juga bermaterial tanah liat yang diatasnya diberi kayu bakar dengan api menyala.

Setelah matang bika kemudian diangkat dan ditiriskan ke wadah lebar terbuat dari bambu.

Bika Tapi Talago juga sangat cocok untuk dinikmati bersama minuman hangat seperti teh atau kopi.

Sambil melihat-lihat pemandangan dan merasakan hawa sejuk berada di kaki pegunungan, Bika Tapi Talago layak untuk dihidangkan.***

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat