bdadinfo.com

3 Ulama Besar Minangkabau Kharismatik, Ada yang Jadi Guru Pendiri NU dan Muhammadiyah - News

3 Ulama besar asal Minangkabau ini punya pengaruh besar (Kolase: id.wikipedia.org dan pondokislami.com)

- Islam merupakan agama memiliki pengaruh kuat di Sumatera Barat dan masyarakat Minangkabau. Bahkan banyak ulama besar lahir di sana.

Tak tanggung-tanggung, level ulama yang lahir dari Tanah Minang merupakan ulama kharismatik berpengaruh luas.

Beberapa ulama bahkan memiliki pengaruh tingkat nasional dan bahkan internasional.

Baca Juga: Manfaat Menjalankan Digital Marketing untuk Pebisnis serta Tips Memilih Digital Marketing Agency Terpercaya

Keilmuan serta pemahaman Islam yang kuat menjadi fondasi para ulama ini menyebarkan ilmu kehidupan duniawi dan akhirat.

Begitu pula dengan pengaruhnya di tingkat politik. Tak melulu bicara akhirat, pengaruh ulama ini sebagai tokoh nasional juga besar.

Meskipun banyak nama-nama besar lahir dari ranah Minang, berikut tiga ulama besar asal Minang yang memiliki pengaruh kuat dan kharismatik.

Baca Juga: Segera Rampung! Jalan Tol Indrapura-Kisaran, Peningkatan Akses Kota Medan yang Cepat

1. Buya Hamka

Buya Hamka merupakan sosok ulama kharismatik asal Minang. Ia lahir di Nagari Sungai Batang, pinggir Danau Maninjau, Kabupaten Agam, Sumatera Barat.

Ia lahir pada 17 Februari 1908 dan wafat pada 24 Juli 1981. Karier Hamka dimulai kala menjadi seorang wartawan dan penulis.

Baca Juga: Cara Gampang Bawa Pulang Jimny, Cukup Ikut Test Drive Mobil Suzuki di Pameran GIIAS 2023

Tidak hanya sekedar berdakwah, Hamka juga menjadi politikus dan menjabat sebagai Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) pertama.

Hamka memilih untuk mencari ilmu secara otodidak. Betapa tidak, ia pernah ditolak menjadi guru sebuah sekolah. Hal tersebutlah ternyata memicunya mempelajari Islam lebih dalam.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat