- Pembangunan ruas Jalan Tol Trans Sumatera atau JTTS masih terus dikebut pengerjaannya.
Salah satu ruas JTTS adalah konstruksi ruas Tol Padang - Sicincin yang merupakan bagian dari tol Sirip Pekenbaru - Padang yang pembangunanya sudah mencapai 39,24 persen.
Menariknya, ruas tol Padang - Sicincin tersebut akan dilengkapi oleh sejumlah fasilitas menarik, seperti jalur perlintasan kereta api hingga adanya jembatan under bridge atau underpass.
Bagian dari jalan ini yang melewati perlintasan kereta api jalur Bandara Internasional Minangkabau – Kayu Tanami, dibangun 4 underpass.
EVP Sekretaris Perusahaan Hutama Karya, Tjahjo Purnomo, menyebutkan bahwa kondisi tanah di sekitar perlintasan cenderung lunak.
Sehingga, menurut Tjahjo diperlukan konstruksi khusus menggunakan metode struktur kaki seribu atau pile slab pada bagian jalan pendekat jembatan.
Baca Juga: Bikin Bangga! Deretan Fakta Unik dan Menarik Pulau Sumatera: Nomor 2 Punya Makanan Terenak di Dunia!
Underpass di STA 6+200 sudah selesai, memberikan pengguna jalan tol pemandangan sawah yang sejuk dan teduh.
Tjahjo menjelaskan bahwa underpass di STA 6+200, STA 12+286, STA 30+450, dan STA 0+213 (Akses Tarok City) memiliki panjang rata-rata 96,3 m, ketinggian 6,8 m, dan beban maksimal 50 ton untuk satu kendaraan.
“Jalan tol yang beririsan dengan rel kereta api, kita buatkan underpass di STA 6+200, STA 12+286, STA 30+450 dan STA 0+213 (Akses Tarok City) dengan panjang rata-rata 96,3 m, ketinggian mencapai 6,8 m, serta beban maksimal 1 (satu) kendaraan adalah 50 ton,
Khusus underpass di STA 6+200 pengerjaannya telah rampung, sehingga nanti pengguna jalan tol akan dimanjakan dengan pemandangan hamparan sawah yang sejuk dan teduh,” ungkapnya dikutip dari situs PT Hutama Karya pada Rabu, 18 Oktober 2023.
Dalam upaya untuk tidak mengganggu aktivitas publik, berbagai metode digunakan, termasuk penggunaan alat HSPD (Hydraulic Static Pile Driver) untuk memancang pondasi tiang pancang dan launcher untuk pemasangan gelagar girder.